
Pantau.com - Menteri Pariwisata Arief Yahya sedang getol-getolnya membahas tax refund. Langka "tax refund" ini secara perhitungan diprediksi mampu meningkatkan wisata belanja di Indonesia.
Tapi kalian sudah paham soal tax refund belum nih?
Perlu diketahui bahwa jika Anda jalan-jalan keluar negeri kemudian anda melihat ada tanda dibeberapa toko 'Global Tax Refund'.
Baca juga: Menpar Iming-imingi Tax Refund untuk Tarik Wisata Belanja
Nah, jadi buat kalian yang melakukan belanja di toko itu, nanti kalian bisa meminta pengembalian pajak. Dikutip beberapa sumber, prosedur tax refund dibeberapa negara memang berbeda, namun secara umum hampir sama.
Paling umum yakni setibanya di bandara, wisatan menuju counter Global Tax Refund. Di sana wisatawan diminta tunjukkan barang belanjaan untuk dicocokkan dengan formulir tax refund yang sudah ada.
Jika datanya sesuai, maka formulir anda akan mendapatkan stempel. Selanjutnya formulir yang telah distempel diproses lebih lanjut di counter Global Tax Refund. Kemudian langkah terakhir adalah menuju kasir untuk mendapatkan uang refund.
Baca juga: Siap Bersaing, Mobil Esemka Dipasarkan Lebih Murah
Wisatawan akan menerima refund dalam bentuk tunai (dalam mata uang negara yang bersangkutan).
Sementara, prosedur lainnya yakni, dokumen yang sudah di stempel akan dikirimkan via pos kepada unit kerja Global Tax Refund, yang kemudian akan memproses pembayaran kepada pihak.
Dalam hal ini, pembayaran tidak dilakukan secara cash tetapi via transfer ke kartu kredit atau cek. Memang proses ini agak lama yakni 2-6 minggu.
- Penulis :
- Nani Suherni










