Pantau – Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Senin (23/12/2024) diprediksi rawan mengalami pelemahan ke rentang 6.835-6.922. Inilah saham-saham pilihannya.
Herditya Wicaksana, Analis Teknikal MNC Sekuritas mengatakan, IHSG menguat 0,09 persen ke 6.983 disertai dengan munculnya volume pembelian.
Saat ini, ia masih memperkirakan posisi IHSG sedang membentuk bagian dari wave C dari wave 2.
“Hal tersebut berarti, IHSG akan rawan terkoreksi ke rentang 6.835-6.922. Namun demikian tidak menutup adanya peluang penguatan dalam jangka pendek ke rentang 7.015-7.053,” katanya dalam riset harian yang diterbitkan di Jakarta, Senin (23/12/2024).
Baca juga: IHSG Diteropong Gapai 8.000 di Tengah Potensi Perang Dagang 2025
“Secara teknikal, support IHSG berada di 6.951 dan 6.843. Sementara resistance berada di 7.118 dan 7.263,” ungkap pria yang akrab disapa Didit ini.
Saham-Saham Pilihan
Di atas semua itu, ia menyodorkan beberapa saham pilihan hari ini sebagai bahan pertimbangan para pemodal. Saham-saham tersebut adalah:
PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES)
Saham ACES terkoreksi 0,63 persen ke 795 dan masih didominasi oleh tekanan jual. Namun, pergerakannya masih mampu bergerak di atas MA20.
Selama masih mampu bergerak di atas 785 sebagai stoploss-nya, posisi ACES diperkirakan sedang berada di awal wave iii dari wave (c).
Speculative buy: 790-795
Target harga: 835, 875
Stoploss: di bawah 785
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
Sahma ANTM terkoreksi 3,40 persen ke 1.420 dan masih didominasi oleh tekanan jual. Saat ini, posisi ANTM diperkirakan sedang berada pada bagian akhir dari wave v dari wave (i), sehingga koreksinya akan relatif terbatas.
Buy on Weakness: 1.400-1.420
Target harga: 1.460, 1.525
Stoploss: di bawah 1.385
Baca juga: Inilah Saham-Saham Pilihan Jumat, 20 Desember 2024
PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA)
Saham ESSA menguat 7,95 persen ke 815 disertai oleh volume pembelian. Pergerakannya pun mampu berada di atas MA20. Didit memperkirakan, posisi ESSA saat ini sedang berada pada bagian awal dari wave B.
Buy on weakness: 780-805
Target harga: 845. 875
Stoploss: di bawah 770
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
Saham PGAS menguat 0,98 persen ke 1.550 disertai oleh volume pembelian. Namun, penguatannya tertahan oleh MA20.
Didit memperkirakan, posisi PGAS saat ini sedang berada pada bagian dari wave v dari wave (i) pada skenario hitam.
Buy on Weakness: 1.475-1.515
Target harga: 1.570. 1.595
Stoploss: di bawah 1.460
Baca juga: Inikah Biang Kerok Longsornya Saham Trio Bank: BBRI, BBCA dan BMRI?
Sanggahan: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Pantau.com dan analis yang merekomendasikan tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor.
- Penulis :
- Ahmad Munjin
- Editor :
- Ahmad Munjin
