Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Investasi RI Tembus Rp 1.714 T, tapi Tenaga Kerja yang Terserap Rendah

Oleh Wulandari Pramesti
SHARE   :

Investasi RI Tembus Rp 1.714 T, tapi Tenaga Kerja yang Terserap Rendah
Foto: Investasi RI Tembus Rp 1.714 T, tapi Tenaga Kerja yang Terserap Rendah

Pantau - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani buka suara terkait rendahnya penyerapan tenaga kerja sepanjang 2024.

Padahal, realisasi investasi sepanjang tahun kemarin mencapai Rp 1.714 triliun atau melewati target Presiden Jokowi Rp 1.650 triliun dan tumbuh 20,8 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Berdasarkan paparannya, Rosan mengatakan total penyerapan tenaga kerja tercatat sebanyak 2.456.130 orang  atau hanya tumbuh 34,7 persen yoy. Khusus kuartal IV-2024, tenaga kerja yang berhasil diserap 580 ribu orang atau tumbuh 26,9 persen yoy.

Baca juga: Perwakilan 21 Provinsi Hadir, Munaslub Kadin Digelar Hari Ini

Rosan mengatakan, rendahnya penyerapan tenaga kerja karena proyeksi hilirisasi belum dilanjutkan ke industrialisasi.

“Hilirisasi yang kita lakukan ini hilirisasi 1.0 belum mencapai industrialisasi. Contohya kalau di nikel sudah cukup baik, tapi misalnya di produk-produk lain, even di nikel belum tuntas kita lakukan. Misalnya di nikel bisa jadi stainless steel bisa jadi ev battery terus sampai turunannya," kata Rosan

Rosan yakin, penyerapan tenaga kerja di Indonesia akan meningkat, jika hilirisasi berjalan hingga proses industrialisasi. Bahkan, dia mengatakan program hilirisasi mampu menciptakan lebih dari 20 persen lapangan tenaga kerja baru.

Baca juga: Menteri Rosan Ungkap Investasi Indonesia Signifikan di Afrika

Tak hanya itu, proses hilirisasi ke industrialisasi juga harus diimbangi dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Apalagi, kecerdasan buatan (artificial intelligence/ AI) juga menjadi tantangan tersendiri dari masalah ini.

“Kita meyakini tantangan dari segala macam automasi AI tentu penciptaan lapangan kerja ini lebih banyak dari robotik dan lain-lain," tegasnya.

Baca juga: Ini Daftar Menteri dan Kepala Badan yang Dilantik Jokowi Senin 19 Agustus 2024

Penulis :
Wulandari Pramesti
Editor :
Muhammad Rodhi