Pantau - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 1 menerapkan pengaturan sirkulasi pemudik di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, guna mencegah antrean panjang di pintu keberangkatan. Pada H-6 menuju Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah/2025 Masehi, arus pemudik mulai meningkat, tetapi masih dalam kondisi terkendali.
Lonjakan Penumpang dan Upaya Pengaturan
Manajer Humas PT KAI Daop 1, Ixfan Hendriwintoko, mengungkapkan bahwa jumlah pemudik yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen pada H-6 mencapai 25.747 orang. Lonjakan ini telah terjadi sejak Jumat, 21 Maret 2025, dan dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah terkait work from anywhere (WFA) serta libur sekolah yang dimulai lebih awal.
Untuk menghindari penumpukan, petugas stasiun dibantu oleh kepolisian, TNI, dan relawan kereta api dalam mengatur alur pemudik. Jika terjadi antrean panjang, petugas akan mengurai kerumunan agar keberangkatan tetap sesuai jadwal.
Imbauan bagi Pemudik
Ixfan juga mengimbau penumpang agar tidak membawa barang secara berlebihan guna memperlancar pergerakan di stasiun serta menghindari biaya tambahan akibat kelebihan bagasi. Selain itu, pemudik disarankan untuk tidak mengenakan perhiasan mencolok demi alasan keamanan.
Sejumlah perjalanan kereta pada tanggal-tanggal favorit bahkan mencatat tingkat keterisian melebihi kapasitas normal, mencapai 103 persen. Oleh karena itu, pemudik diminta untuk datang lebih awal dan mematuhi aturan barang bawaan yang dilarang selama perjalanan.
- Penulis :
- Pantau Community
