Pemerintah Pastikan Pasokan Energi di Jawa Timur Aman saat Lebaran

Pantau - Pemerintah memastikan pasokan, distribusi, dan kualitas energi di Jawa Timur terpenuhi selama periode Lebaran 2025. Kepala BPH Migas, Erika Retnowati, menegaskan bahwa kecukupan pasokan energi dan kelancaran distribusinya menjadi prioritas pemerintah demi mendukung kenyamanan masyarakat saat arus mudik, perayaan Idul Fitri, dan arus balik.

Kesiapan Pasokan BBM, LPG, dan Kelistrikan

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, melakukan pemantauan kesiapan energi di Terminal Bahan Bakar Minyak (BBM) Surabaya Group. Pemerintah memastikan pasokan BBM, jaringan gas bumi (jargas), LPG, avtur, dan listrik mencukupi kebutuhan masyarakat selama Lebaran.

Selain memastikan ketersediaan energi, pemerintah juga melakukan uji kualitas BBM dan LPG agar sesuai dengan standar yang berlaku. Bahlil Lahadalia mengecek stok LPG di Jawa Timur yang dinyatakan aman dengan ketahanan stok hingga 23 hari. Harga eceran tertinggi (HET) LPG di provinsi ini dipastikan sebesar Rp18.000.

Bahlil menegaskan bahwa stabilitas pasokan LPG merupakan hasil kerja sama dengan Pertamina dan aparat penegak hukum. Sementara itu, kapasitas ketenagalistrikan di Jawa Timur mencapai 10 gigawatt (GW), sedangkan kebutuhan listrik saat Lebaran diperkirakan hanya 4,5 GW. Saat ini, pemakaian listrik sebesar 6,5 GW diperkirakan akan turun selama Lebaran, sehingga masih ada cadangan sekitar 50%.

Pemerintah Lakukan Pemantauan di Lapangan

Dalam rangkaian kunjungan kerja, Bahlil Lahadalia juga meninjau jaringan gas bumi PT PGN Tbk di Rusun Grudo, Surabaya, guna memastikan kesiapan pasokan gas bumi bagi masyarakat dan industri. Selain itu, ketersediaan BBM di Jawa Timur dinyatakan aman, termasuk BBM jenis RON 90, RON 92, dan Turbo dengan cadangan hingga 15 hari.

Pasokan avtur di Jawa Timur juga dipastikan dalam kondisi aman, dengan suplai utama berasal dari Terminal BBM Tuban. Rangkaian kunjungan ini turut dihadiri oleh anggota Komite BPH Migas, Direktur BBM BPH Migas, Direktur PLN, Direktur Pertamina, serta Direktur PGN.