billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Hilirisasi SDA Diperkuat, Kemenperin Genjot Layanan Industri di Kawasan Timur Indonesia

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Hilirisasi SDA Diperkuat, Kemenperin Genjot Layanan Industri di Kawasan Timur Indonesia
Foto: Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kementerian Perindustrian Andi Rizaldi (sumber: Kemenperin)

Pantau - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mempertegas komitmennya dalam mendorong hilirisasi sumber daya alam (SDA) di wilayah Indonesia timur melalui peningkatan kualitas dan cakupan pelayanan jasa industri.

Langkah ini dilakukan guna memaksimalkan potensi besar kawasan timur Indonesia dalam pengembangan industri manufaktur, termasuk industri kecil dan menengah (IKM), yang dinilai masih belum tergarap optimal.

Pengembangan Hilirisasi SDA di Maluku

Di Provinsi Maluku, Kemenperin telah mencatat kemajuan dalam pengembangan industri berbasis SDA lokal seperti minyak atsiri, hasil hutan non-kayu, dan hasil laut.

"Oleh karena itu, Kementerian Perindustrian bertekad untuk terus menjalankan kebijakan hilirisasi industri dalam upaya meningkatkan nilai tambah bahan baku dalam negeri. Langkah strategis ini terbukti membawa dampak positif yang luas bagi perekonomian nasional, mulai dari peningkatan investasi, ekspor, dan tenaga kerja," ungkap pihak Kemenperin dalam keterangan resminya.

BSPJI Ambon Perkuat Layanan Industri

Sebagai bentuk implementasi di lapangan, Kemenperin mengandalkan Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri (BSPJI) Ambon, unit pelaksana teknis di bawah Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI), untuk memberikan pelayanan jasa industri secara aktif kepada pelaku usaha dan masyarakat.

Layanan yang diberikan oleh BSPJI Ambon meliputi pembuatan ketel minyak atsiri, pengujian laboratorium kimia dan mikrobiologi, kalibrasi alat, sertifikasi produk, pemeriksaan produk halal, hingga konsultasi usaha.

"Dalam lima bulan pertama tahun 2025, BSPJI Ambon telah melayani berbagai jenis pengujian produk, kalibrasi, sertifikasi, perancangan peralatan industri, sampling pengujian kualitas udara serta pemeriksaan kehalalan produk. Hal ini menunjukkan layanan BSPJI Ambon yang mendukung pengembangan industri di kawasan timur Indonesia," terang pihak BSPJI Ambon.

Kepala BSPJI Ambon, Sony Fitriajaya, juga menyampaikan komitmennya dalam memperkuat peran BSPJI Ambon sebagai pusat layanan industri di kawasan timur.

"Dengan memaksimalkan fasilitas dan program yang ada, kami berharap dapat mendorong pertumbuhan industri manufaktur, IKM, dan pengolahan hasil laut yang berkelanjutan, sehingga memberikan dampak positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat setempat," ia mengungkapkan.

Penulis :
Arian Mesa