
Pantau - Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Ade Armando resmi ditunjuk sebagai komisaris PT PLN Nusantara Power (NP) berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terbaru.
Penunjukan ini dikonfirmasi oleh pihak terkait dan telah dilakukan serah terima jabatan pada Kamis lalu.
"Benar. Kamis kemarin serah terima jabatan," ungkap seorang sumber yang mengetahui proses tersebut.
Kabar penunjukan Ade menjadi perhatian publik setelah tangkapan layar dokumen hasil RUPS tersebar luas di media sosial.
Rekam Jejak dan Kontroversi Ade Armando
Ade Armando dikenal sebagai pegiat media sosial yang vokal mendukung Presiden Joko Widodo, terutama selama masa kampanye dan periode pemerintahan.
Sebelum bergabung dengan PSI pada tahun 2023, ia sempat menjadi sorotan nasional saat dipukuli dalam aksi demonstrasi menolak wacana tiga periode masa jabatan presiden pada tahun 2022.
Ia juga pernah menuai kontroversi setelah mengkritik aksi mahasiswa BEM UI dan BEM UGM terkait politik dinasti.
Dalam unggahannya di akun X miliknya, @adearmando61, ia menyebut bahwa Daerah Istimewa Yogyakarta justru mempraktikkan politik dinasti.
Susunan Komisaris dan Direksi PT PLN Nusantara Power
Berikut adalah susunan lengkap komisaris PT PLN Nusantara Power hasil RUPS:
- Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen: Edi Srimulyanti
- Komisaris: Suharyono
- Komisaris: Ade Armando
- Komisaris: M. Pradana Indraputra
- Komisaris: Adam Muhammad
- Komisaris: Muhammad Syafi’i
Sementara itu, jajaran direksi PT PLN NP yang diumumkan dalam RUPS adalah sebagai berikut:
- Direktur Utama: Ruly Firmansyah
- Direktur Operasi Pembangkit Batu Bara: M. Irwansyah Putra
- Direktur Keuangan dan Manajemen: Teguh Widhi Harsono
- Direktur Manajemen Human Capital dan Administrasi: TB Ari Wibawa Mukti
- Direktur Pengembangan Bisnis dan Niaga: Dwi Hartono
- Direktur Operasi Pembangkit Gas: Komang Parmita
- Penulis :
- Aditya Yohan