Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Bapanas Mulai Salurkan Bantuan Pangan Beras 20 Kg, Sasar 18,27 Juta Keluarga di 2025

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Bapanas Mulai Salurkan Bantuan Pangan Beras 20 Kg, Sasar 18,27 Juta Keluarga di 2025
Foto: (Sumber: Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi. ANTARA/Harianto)

Pantau - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, menyatakan bahwa bantuan pangan berupa beras mulai disalurkan pada Senin, 14 Juli 2025, sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap masyarakat berpenghasilan rendah.

Akselerasi Program Prorakyat, Dimulai dari Sejumlah Daerah

Penyaluran bantuan dilakukan berdasarkan penugasan dari Bapanas kepada Perum Bulog, yang bekerja sama dengan pemerintah daerah.

"Sebagai bentuk kehadiran negara dalam memberikan stimulus pengungkit ekonomi bagi masyarakat, program bantuan pangan beras kembali disalurkan di 2025 ini", ungkap Arief.

Setiap Penerima Bantuan Pangan (PBP) menerima paket beras sebanyak 20 kilogram, yang disalurkan secara one shoot atau satu kali salur untuk dua bulan alokasi, yakni Juni dan Juli.

Arief menyebut bahwa program ini merupakan langkah awal penting dan harus dituntaskan dalam waktu sebulan karena menyasar masyarakat yang paling membutuhkan.

"Pemerintah upayakan akselerasi program baik ini karena ini kita membicarakan saudara-saudara kita yang paling membutuhkan", ujarnya.

Hingga Senin, bantuan telah disalurkan kepada 1.267 penerima atau setara dengan 25,3 ribu kilogram beras.

Beberapa daerah yang telah menerima bantuan antara lain:

Kalimantan Tengah: Kelurahan Tanarung (Kota Palangkaraya), Kelurahan Buntok Kota (Kabupaten Barito Selatan)

Maluku: Desa Lauran (Kabupaten Kepulauan Tanimbar), Kelurahan Silale dan Waihong (Kota Ambon), Kelurahan Ketsoblak (Kota Tual)

  • Maluku Utara: Kelurahan Salahudin (Kota Ternate)
  • Jawa Tengah: Desa Gajahan (Kabupaten Karanganyar)
  • Sumatera Selatan: Kelurahan 26 Ilir D1 (Kota Palembang)

Target 18,27 Juta Keluarga, Gunakan Data DTSEN 2025

Arief menegaskan bahwa program bantuan ini merupakan wujud kesinambungan kebijakan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Sepanjang tahun 2025, bantuan pangan beras akan disalurkan kepada total 18.277.083 keluarga penerima, masing-masing menerima 10 kilogram per bulan, untuk bulan Juni dan Juli.

"Untuk itu di tahun ini, kita menggunakan database PBP dari Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) sebagaimana Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2025. Kita fokuskan ke desil 1 sampai 7", jelas Arief.

Ia berharap intervensi ini mampu meredam harga beras di pasar dan menopang daya beli masyarakat yang memerlukan bantuan.

"Penerima bantuan terus kami upayakan semakin tepat sasaran", tambahnya.

Penugasan pelaksanaan bantuan pangan tersebut telah diterbitkan melalui surat Kepala Bapanas nomor 170/TS.03.03/K/7/2025 tertanggal 4 Juli 2025 dan telah diterima oleh Perum Bulog.

Penulis :
Ahmad Yusuf