billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Kostrad dan Bulog Perkuat Kolaborasi Distribusi Pangan Nasional Lewat Gerakan Pangan Murah

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Kostrad dan Bulog Perkuat Kolaborasi Distribusi Pangan Nasional Lewat Gerakan Pangan Murah
Foto: Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letnan Jendral Mohammad Fadjar (kiri), Direktur Utama Perum Bulog Achmad Rizal Ramdhani seusai Rapat Koordinasi Strategis terkait rencana pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Jakarta (sumber: Humas Bulog)

Pantau - Perum Bulog dan Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Kostrad) memperkuat sinergi dalam mendistribusikan pangan guna menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan di seluruh wilayah Indonesia.

Panglima Kostrad, Letnan Jenderal Mohammad Fadjar, menyatakan kesiapan penuh jajarannya dalam mendukung program nasional stabilisasi harga pangan bersama Bulog.

"Ini demi menjaga stabilitas harga pangan, meningkatkan daya beli serta memastikan seluruh lapisan masyarakat memiliki akses pangan berkualitas dengan harga yang wajar," ungkapnya.

Rapat Strategis dan Program GPM

Bulog dan Kostrad telah menggelar rapat koordinasi strategis sebagai bagian dari rencana pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) untuk memperkuat ketersediaan dan stabilisasi harga pangan nasional.

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari peluncuran sinergi TNI dan Bulog dalam program GPM beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) serta penyaluran bantuan pangan serentak di seluruh wilayah Indonesia.

Peluncuran perdana program ini dilakukan di Markas Kodam III/Siliwangi pada Kamis, 24 Juli 2025.

Direktur Utama Perum Bulog, Achmad Rizal Ramdhani, mengapresiasi tinggi komitmen dan dukungan yang diberikan Kostrad dalam pelaksanaan GPM dan penyaluran beras SPHP di tingkat nasional.

“Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan dampak nyata bagi stabilitas harga pangan dan menjangkau masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.

Fokus Distribusi dan Komitmen Berkelanjutan

Menurut Rizal, kerja sama dengan Kostrad merupakan langkah nyata Bulog dalam memperluas jangkauan distribusi pangan ke berbagai wilayah Indonesia.

"Kehadiran Kostrad diyakini dapat mempercepat distribusi pangan sekaligus menekan harga beras di pasaran secara signifikan," ia menambahkan.

Ia juga mengakui keterbatasan yang dimiliki Bulog dalam distribusi pangan, sehingga kolaborasi strategis dengan institusi seperti TNI, khususnya Kostrad, menjadi penting dalam penguatan program GPM secara nasional.

Distribusi pangan dalam program ini difokuskan pada tiga komoditas utama, yakni beras SPHP, gula, dan minyak goreng.

Dalam waktu dekat, Bulog juga akan memperluas kerja sama dengan institusi pemerintah lainnya, termasuk Kepolisian Republik Indonesia (Polri), untuk memperkuat ketahanan pangan nasional secara menyeluruh.

Sebagai bagian dari komitmen pelayanan publik, Bulog juga menyediakan saluran pengaduan melalui hotline Bella (Bulog Intelligent Assistant) yang dapat diakses melalui aplikasi WhatsApp dengan nomor 08111967016.

Penulis :
Shila Glorya