Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Airlangga Hartarto Imbau Investor Tetap Tenang di Tengah Dinamika Sosial Politik

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Airlangga Hartarto Imbau Investor Tetap Tenang di Tengah Dinamika Sosial Politik
Foto: Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartarto bersama Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Inarno Djajadi, dan Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Iman Rachman, beserta tokoh lainnya dalam Konferensi Pers Stabilitas Pasar Modal Indonesia di Main Hall BEI Jakarta (sumber: ANTARA/Muhammad Heriyanto)

Pantau - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartarto mengimbau pengusaha dan investor tetap tenang serta optimis di tengah dinamika sosial dan politik yang terjadi di Tanah Air.

Pesan Menjaga Stabilitas Ekonomi

Airlangga menegaskan bahwa seluruh pihak memiliki tanggung jawab untuk memastikan roda perekonomian tetap berputar.

"Kita semua punya tanggung jawab moral kepada bangsa ini untuk mempertahankan roda perekonomian agar terus berputar, sehingga lapangan kerja dan kesejahteraan masyarakat tetap terjaga," ungkapnya.

Ia meminta masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak bertanggung jawab, serta menjaga suasana damai dan saling menghormati.

Menurutnya, peran aktif masyarakat dalam menjaga stabilitas sosial akan berdampak langsung pada kondisi ekonomi nasional.

"Partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga ketertiban akan sangat membantu mempercepat pemulihan situasi dan meminimalkan dampak negatif terhadap perekonomian," tegasnya.

Fundamental Ekonomi Indonesia Tetap Kuat

Kepada pelaku pasar modal, Airlangga memastikan pemerintah memiliki kapasitas dan komitmen penuh menjaga stabilitas perekonomian nasional.

Ia menyebut cadangan devisa Indonesia pada Juli 2025 tercatat memadai di level 152 miliar dolar AS, dengan sistem perbankan yang dinilai sehat.

Koordinasi kebijakan fiskal, moneter, sektor keuangan, serta sektor riil disebut berjalan sinergis untuk menjaga momentum pertumbuhan.

Dengan fundamental ekonomi yang solid, ia menilai volatilitas jangka pendek tidak akan mengubah trajectory positif perekonomian Indonesia.

"Target mempertahankan pertumbuhan di atas 5 persen tetap realistis dan dapat dicapai, dengan komitmen penuh untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan kesejahteraan masyarakat," katanya.

Airlangga juga memastikan pemerintah terus menjalin komunikasi aktif dengan investor dan emiten di pasar modal agar rencana investasi tetap berjalan sesuai jadwal.

"Harapan kami para investor dan para emiten memahami bahwa penyampaian aspirasi dijamin di negara demokrasi selama dilakukan dengan baik," tambahnya.

Penulis :
Arian Mesa