
Pantau - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut perjanjian dagang Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) berpotensi meningkatkan nilai ekspor Indonesia ke Uni Eropa hingga 2,5 kali lipat dalam lima tahun ke depan.
Potensi Peningkatan Ekspor
Airlangga menjelaskan bahwa perdagangan Indonesia dengan Uni Eropa saat ini bernilai sekitar 30 miliar dolar AS.
"Kami berharap trade (perdagangan) Indonesia dengan EU akan meningkat 2,5 kali. Kalau sekarang sekitar 30 miliar dolar AS, mungkin kita berharap ini bisa naik menjadi 60 miliar dolar AS di dalam 5 tahun," ungkapnya.
Menurut Airlangga, tanpa perjanjian dagang tersebut, posisi Indonesia masih kalah dibandingkan Vietnam.
Nilai ekspor Vietnam ke Eropa saat ini hampir dua kali lebih tinggi dibandingkan Indonesia.
Perjanjian IEU-CEPA rencananya akan ditandatangani pada 23 September 2025.
"Dengan ditandatanganinya di tanggal 23 (September) nanti, maka IEU-CEPA itu artinya 80 persen produk Indonesia ke Eropa tarifnya nol," ujarnya.
Airlangga menambahkan, penandatanganan perjanjian ini memperkuat posisi Indonesia dalam perdagangan global, terlebih setelah Indonesia memenangkan gugatan di World Trade Organization (WTO) terkait aturan bea imbalan terhadap biodiesel berbasis kelapa sawit.
"Kemenangan ini menunjukkan bahwa diplomasi perdagangan kita (Indonesia) sedang kuat-kuatnya," tegasnya.
Proses Ratifikasi dan Implementasi
Meski segera ditandatangani, IEU-CEPA tidak akan langsung berlaku karena masih harus melalui proses persetujuan parlemen di 27 negara anggota Uni Eropa.
Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono menjelaskan proses ratifikasi di Indonesia relatif cepat, yakni sekitar 1–2 bulan.
Sementara itu, di Uni Eropa, proses ratifikasi diperkirakan memakan waktu 10–12 bulan karena harus melalui tahapan administratif serta legislasi nasional masing-masing negara.
Djatmiko menambahkan, tahap ratifikasi dan penyusunan undang-undang oleh DPR RI diperkirakan berlangsung pada kuartal II hingga kuartal IV 2026.
Jika semua tahapan berjalan sesuai rencana, implementasi penuh IEU-CEPA ditargetkan bisa dimulai pada kuartal I 2027.
- Penulis :
- Arian Mesa