Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Pemerintah Dorong Ekonomi Kreatif Digital untuk Perkuat Kelas Menengah dan Ciptakan Lapangan Kerja Baru

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Pemerintah Dorong Ekonomi Kreatif Digital untuk Perkuat Kelas Menengah dan Ciptakan Lapangan Kerja Baru
Foto: Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar (kanan) bersama Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya membahas upaya peningkatan perekonomian masyarakat (sumber: Kementerian Ekraf)

Pantau - Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat bersama Kementerian Ekonomi Kreatif berkolaborasi meluncurkan sejumlah program pemberdayaan berbasis ekonomi kreatif digital untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekaligus memperkuat posisi kelas menengah.

Sinergi Kementerian untuk Ekonomi Kreatif

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar menegaskan pentingnya kolaborasi ini dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

"Ekonomi kreatif terbukti memberi dampak nyata bagi perekonomian dan kontribusi signifikan terhadap PDB. Kami siap menyelaraskan program dengan standar pertumbuhan nasional, termasuk sinergi bersama UMKM," ungkapnya.

Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya menambahkan fokus utama program ini adalah menjaga stabilitas kelas menengah.

"Fokus kami adalah memastikan kelas menengah tidak turun kelas dan mendorong masyarakat yang mendekati kelas menengah agar bisa naik. Ekonomi kreatif dapat menjadi solusi alternatif untuk mewujudkan hal itu," jelasnya.

Program Digital untuk Pemberdayaan Masyarakat

Program pemberdayaan ekonomi berbasis teknologi digital diyakini mampu membuka peluang kerja baru, terutama bagi masyarakat kelas menengah ke bawah.

"Banyak kelompok kelas menengah yang turun kelas. Mereka dapat dijangkau dengan pendekatan digital melalui program-program sederhana berbasis teknologi," ujar Teuku Riefky Harsya.

Untuk itu, Kementerian Ekonomi Kreatif menyiapkan literasi digital, pelatihan keterampilan, dan pembukaan lapangan kerja melalui beberapa program unggulan.

Program Emak-Emak Matic Digital Marketer ditujukan bagi ibu rumah tangga yang memasarkan produk kebutuhan keluarga, dengan target menciptakan 100.000 lapangan kerja.

Sementara Gen Matic Digital Marketer menyasar generasi muda dengan pelatihan pemasaran digital produk gaya hidup, diproyeksikan membuka 100.000 peluang kerja baru.

"Orientasi program ekonomi kreatif memang kami arahkan untuk menciptakan lapangan kerja bagi tenaga muda sekaligus menopang kelas menengah," kata Menteri Ekonomi Kreatif.

Selain itu, program Koperasi Merah Putih (KMP) Digital Marketer akan menyasar 80.000 koperasi desa, dan Santri Matic Digital Marketer ditujukan bagi 40.000 pesantren serta lima juta santri di seluruh Indonesia.

Penulis :
Arian Mesa