HOME  ⁄  Ekonomi

LPS Surabaya Beri Saldo Gratis hingga Rp100 Ribu untuk Dorong Rekening Generasi Muda

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

LPS Surabaya Beri Saldo Gratis hingga Rp100 Ribu untuk Dorong Rekening Generasi Muda
Foto: Kepala Perwakilan LPS II Surabaya Bambang Samsul Hidayat di sela kunjungan kerja Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Bali di Surabaya, Senin 8/12/2025 (sumber: ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna)

Pantau - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) II Surabaya mengalokasikan dana khusus untuk memberikan saldo gratis kepada generasi muda dengan nilai antara Rp75 ribu hingga Rp100 ribu per rekening.

Program ini menyasar pelajar dan mahasiswa sebagai bagian dari kegiatan literasi dan inklusi keuangan di wilayah kerja LPS II Surabaya yang meliputi Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, dan seluruh provinsi Kalimantan.

Kepala Perwakilan LPS II Surabaya, Bambang Samsul Hidayat, menyatakan bahwa tidak ada kewajiban khusus bagi penerima saldo tersebut.

"Kami beri saldo Rp75 ribu sampai Rp100 ribu tanpa ada kewajiban tertentu, jadi itu gratis," ungkapnya saat kunjungan kerja Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Bali di Surabaya pada Senin, 8 Desember 2025.

Sasaran 1.000 Nasabah Muda per Kegiatan

Menurut Bambang, dalam satu kegiatan, LPS dapat memberikan saldo kepada 100 hingga 1.000 nasabah muda baru.

"Kami tidak ada anggaran khusus tapi setiap kegiatan kami anggarkan itu 100, 500 sampai rata-rata 1.000 orang, semua kami beri saldo," ia mengungkapkan.

Program ini merupakan upaya LPS untuk menggantikan metode lama pemberian merchandise dengan pendekatan yang lebih langsung dan berdampak.

"Kalau dulu kami memberikan thumbler (botol minum), sekarang itu langsung dengan penambahan jumlah dana pada rekening generasi muda," jelas Bambang.

Inisiatif ini juga sejalan dengan program Simpanan Pelajar (Simpel) dari OJK yang bertujuan meningkatkan kebiasaan menabung di kalangan pelajar serta mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

Jumlah Rekening Terus Bertambah

Hingga September 2024, LPS mencatat bahwa jumlah rekening bank umum yang dijamin secara nasional mencapai 662,46 juta rekening, dengan 99,94 persen di antaranya dijamin penuh.

Sementara itu, rekening pada Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan BPR Syariah yang dijamin LPS mencapai 15,85 juta rekening, dengan cakupan jaminan 99,97 persen.

Di wilayah Bali, per September 2025, terdapat 9,7 juta rekening bank umum dengan cakupan jaminan penuh sebesar 99,88 persen.

Untuk rekening BPR dan BPR Syariah di Bali, jumlahnya mencapai 720 ribu dengan tingkat jaminan penuh sebesar 99,95 persen.

Data dari OJK Bali menunjukkan bahwa per Mei 2025, jumlah rekening simpanan pelajar di Bali mencapai 646.502 rekening dengan nominal total Rp170 juta.

Jumlah ini meningkat sebesar 5,26 persen dibandingkan Mei 2024 yang tercatat sebanyak 628.334 rekening dengan total dana Rp162,3 juta.

Penulis :
Shila Glorya