
Pantau - Malaysia, yang terbentang di dua daratan utama dengan iklim yang berbeda, menawarkan pengalaman wisata sepanjang tahun. Meskipun tidak ada waktu "terbaik" secara mutlak, memahami musim dan cuaca di setiap wilayah dapat membantu merencanakan kunjungan dengan lebih optimal. Dalam artikel ini akan membahas waktu terbaik untuk mengunjungi Malaysia, agar kamu dapat merencanakan liburan kamu dengan baik.
Musim dan Cuaca di Malaysia
Malaysia memiliki dua musim utama: musim kering dan panas serta musim hujan dan panas. Namun, kelembapan tinggi berlangsung sepanjang tahun. Musim hujan ditandai dengan hujan deras, terutama pada sore hari.
- Pantai Timur Semenanjung: Musim hujan timur laut terjadi dari Oktober hingga Maret.
- Pantai Barat Semenanjung: Hujan lebih sering terjadi saat musim hujan barat daya, yaitu Mei hingga Oktober.
- Sabah dan Sarawak (Borneo): Hujan deras melanda dari November hingga Februari.
Suhu dataran tinggi seperti di Cameron Highlands lebih sejuk, dengan suhu antara 14°C hingga 24°C, menjadikannya tempat pelarian dari panas tropis.
Baca juga: Kapan Waktu Terbaik untuk Mengunjungi Islandia? Simak Jawabannya di Sini!
Desember–Februari: Musim Puncak di Pantai Barat
Pantai barat Semenanjung, termasuk Langkawi dan Penang, adalah tujuan ideal pada musim ini. Cuaca kering cocok untuk menikmati pantai atau menjelajahi George Town. Festival budaya seperti Tahun Baru Imlek dan Thaipusam yang spektakuler juga berlangsung pada periode ini. Namun, kunjungan ke Sabah dan Sarawak perlu dipertimbangkan karena curah hujan yang tinggi.
Tips
Kunjungan selama musim ini membutuhkan perencanaan ekstra karena peningkatan jumlah wisatawan dan harga hotel yang lebih tinggi.
Maret–Mei: Cuaca Terbaik di Sebagian Besar Wilayah
Musim semi menjadi waktu yang nyaman untuk mengunjungi Malaysia, terutama bagi pencinta pantai dan penggemar alam liar. Periode ini cocok untuk menjelajahi taman nasional atau mencoba aktivitas outdoor di Sabah, seperti mendaki Gunung Kinabalu atau menyelam.
Meski demikian, hujan lebih sering turun di Kuala Lumpur pada bulan April, menjadikannya waktu yang sempurna untuk wisata kuliner di kota ini.
Baca juga: Kapan Waktu Terbaik untuk Mengunjungi Skotlandia? Yuk Cari Tau Jawabannya di Sini!
Juni–September: Waktu Terbaik untuk Kuala Lumpur dan Pantai Timur
Musim panas di belahan bumi utara membawa cuaca lebih kering ke Kuala Lumpur dan pantai timur Semenanjung. Kota-kota seperti Penang menjadi tuan rumah acara budaya seperti Festival George Town dan Festival Perahu Naga.
Selain itu, visibilitas bawah laut yang baik menjadikan pantai timur sebagai destinasi favorit bagi penyelam.
Oktober–November: Eksplorasi Melaka dan Cameron Highlands
Musim hujan timur laut dimulai pada periode ini, namun Melaka dan Cameron Highlands tetap menarik untuk dikunjungi. Flora di dataran tinggi tumbuh subur, sementara Melaka menawarkan cuaca yang relatif lebih kering untuk menikmati situs sejarahnya.
Keuntungan
Hotel sering menawarkan tarif lebih kompetitif pada musim ini, ideal untuk wisatawan yang mencari pengalaman dengan biaya lebih terjangkau.
Baca juga: Waktu Terbaik untuk Mengunjungi Portugal: Tips dari Penduduk Lokal
Kesimpulan
Malaysia adalah destinasi wisata sepanjang tahun, dengan setiap musim menawarkan daya tarik tersendiri. Pilih waktu kunjungan berdasarkan tujuan utama, apakah itu menikmati pantai, festival budaya, atau wisata alam. Perencanaan yang tepat dapat memastikan pengalaman liburan yang optimal di Negeri Jiran.
- Penulis :
- Nur Nasya Dalila