
Pantau - Tidak banyak negara di Asia yang mengalami musim dingin, karena itu negara tersebut jadi istimewa. Hampir semua negara dengan musim ini biasa merayakannya dengan menggelar festival musim dingin.
Ada festival musim dingin warisan tradisi lama, tidak sedikit juga yang dibuat untuk menghibur warga setempat yang pasti semua festival musim dingin ini menjadi peristiwa tahunan yang paling ditunggu.
1. Harbin International Ice and Snow Festival
Harbin salah satu kota salju tercantik di Asia dengan festival musim dingin yang dimulai tahun 1963.
Ini diawali sekelompok pemahat es membuat acara talent show. Di saat itu setiap orang membuat karya seni dari pahatan bongkahan es.
Lama kelamaan pesertanya semakin banyak dan pahatan bongkahan esnya semakin besar dan spektakuler.
Pengunjung pun tidak terbatas dari Harbin tapi dari kota lain, bahkan sampai dari luar negeri. Saat ini Harbin International Ice and Snow Festival dilakukan di Sun Island.
Di lahan luas ini dipamerkan pahatan salju dengan bentuk spektakuler seperti kastil dan bangunan ikonik dunia. Festival berlangsung antara bulan Desember dan Februari.
Baca juga: Perpustakaan Harrogate, Jejak Sejarah Literasi yang Menjadi Pusat Komunitas Modern
2. Sapporo Snow Festival
Sapporo merupakan ibu kota Hokaido yang dikenal sebagai prefektur paling dingin dan bersalju di Jepang.
Sapporo Snow Festival sudah berlangsung sejak tahun 1950an. Kemunculannya terjadi tidak sengaja ketika sekumpulan anak sekolah membuat boneka salju di Odori Park.
Boneka-boneka ini malah menarik perhatian publik datang ke taman. Di tahun 1970-an tradisi ini dikembangkan lagi. Tidak hanya boneka, tapi juga memahat bongkahan es.
Sejumlah pemahat es profesional turut serta dan memamerkan karya-karyanya. Paling tidak setiap tahun ada sekitar 400 pahatan dan beragam boneka salju yang dipamerkan.
Sapporo Snow Festival berlangsung di tiga tempat, yaitu di Odori Park, Susukino dan Tsu Dome.
3. Yokote Kamakura Festival
Festival ini sudah berumur 450 tahun. Dilaksanakan untuk menghormati Suijin, Dewa Air agama Shinto. Yokote Kamakura Festival berlangsung antara tanggal 14-15 Februari di kota Yokote, Akita Prefektur.
Saat festival berlangsung warga membangun kamakura atau rumah salju yang bentuknya seperti kubah igloo.
Di dalamnya dipasang altar pemujaan Suijin. Di dalam kubah igloo ini setiap keluarga atau kelompok masyarakat berkumpul.
Mereka menyiapkan makanan manis seperti amazake dan membakar kue beras. Selain itu di sepanjang Sungai Yokote dipasang lampion dengan cahaya dari lilin.
Baca juga: 7 Pemandian Air Panas Terbaik di Islandia
4. Pyeongchang Trout Festival
Pyeongchang lokasinya sekitar 180 kilometer dari Seoul, Korea Selatan. Daerah ini terkenal sebagai kawasan bersalju dan pernah menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin 2018.
Sejak zaman dulu penduduk di sini punya tradisi menangkap ikan trout dan menjadi festival tahunan.
Pyeongchang Trout Festival berlangsung di Sungai Odaecheo yang membeku. Penduduk akan membuat lubang di sungai dan menangkap ikan di sana.
Menangkap ikannya tidak menggunakan pancing tetapi dengan tangan kosong. Selain itu, ada pula pertandingan berenang hanya menggunakan celana pendek dan t-shirt tipis
- Penulis :
- Tubagus Rachmat