Pantau Flash
HOME  ⁄  Food & Travel

5 Kota Paling Sepi di Indonesia, Cocok untuk Hidup Tenang

Oleh Latisha Asharani
SHARE   :

5 Kota Paling Sepi di Indonesia, Cocok untuk Hidup Tenang
Foto: Kota Subulussalam di Aceh (subulussalamkota.go.id/)

Pantau - Indonesia memiliki keragaman yang luar biasa, tidak hanya dari segi budaya, namun juga dalam hal kepadatan penduduk di berbagai wilayahnya. Beberapa kota besar di Indonesia dikenal dengan kepadatan yang sangat tinggi, namun di sisi lain, ada juga kota-kota kecil yang menawarkan kehidupan lebih tenang dengan kepadatan penduduk yang jauh lebih rendah. 

Kota-kota ini, meskipun tidak sepadat kota-kota besar seperti Jakarta atau Surabaya, tetap memiliki potensi dan daya tarik tersendiri bagi mereka yang mencari ketenangan dan kehidupan yang lebih santai. Keunikan-keunikan inilah yang membuat kota-kota dengan kepadatan penduduk rendah di Indonesia menarik untuk dipelajari lebih lanjut. 

Berikut ini adalah beberapa kota paling sepi di Indonesia yang memiliki kepadatan penduduk terendah, yang bisa menjadi pilihan bagi mereka yang ingin melarikan diri dari kesibukan dan kebisingan perkotaan.

1. Kota Subulussalam di Aceh

Kota Subulussalam, yang terletak di Provinsi Aceh, merupakan salah satu kota yang memiliki kepadatan penduduk terendah di Indonesia. Dibentuk pada tahun 2007, kota ini memiliki luas sekitar 1.391 km persegi, dengan kepadatan penduduk hanya mencapai 67 jiwa per kilometer persegi. Subulussalam dikenal dengan suasana yang sangat sepi, memberikan gambaran tentang kehidupan yang lebih tenang dan jauh dari hiruk-pikuk kota besar.

Baca juga: St. Augustine, Kota Paling Ramah di AS Tahun 2025

2. Kepulauan Tidore di Maluku Utara

Kepulauan Tidore, yang merupakan bagian dari Provinsi Maluku Utara, dikenal sebagai pusat penghasil rempah-rempah di Indonesia. Meskipun kaya akan sejarah dan sumber daya alam, kota ini memiliki kepadatan penduduk yang relatif rendah, yakni sekitar 71 jiwa per kilometer persegi. Dengan kepadatan yang tidak terlalu tinggi, Tidore menawarkan pengalaman hidup yang lebih santai dan penuh kedamaian, jauh dari kebisingan kota besar.

3. Kota Dumai di Riau

Kota Dumai yang terletak di Provinsi Riau, meskipun dikenal sebagai kota penghasil minyak yang menjadikannya salah satu kota terkaya di Indonesia, tetap memiliki kepadatan penduduk yang cukup rendah, yaitu sekitar 174 jiwa per kilometer persegi. Kota Dumai memiliki luas wilayah sekitar 1.772 km persegi, yang memberi ruang bagi perkembangan industri sambil menjaga keseimbangan dengan kehidupan masyarakat yang tenang dan nyaman.

4. Kota Sungai Penuh di Jambi

Kota Sungai Penuh di Provinsi Jambi termasuk dalam kategori kota dengan kepadatan penduduk yang sangat rendah, hanya sekitar 231 jiwa per kilometer persegi. Dengan luas wilayah sekitar 39 hektare, Sungai Penuh memberikan suasana yang lebih damai dan sepi, menjadikannya tempat yang ideal bagi mereka yang mencari ketenangan jauh dari keramaian kota besar.

Baca juga: Menelusuri Amsterdam, Kota Paling Ramah Pejalan Kaki dan Surga Pengendara Sepeda

5. Kota Sabang di Aceh

Sebagai salah satu kota paling barat di Indonesia, Kota Sabang di Aceh memiliki kepadatan penduduk yang relatif rendah, yakni sekitar 261 jiwa per kilometer persegi. Sabang, yang telah berstatus kotamadya sejak 1965, memiliki populasi sekitar 40 ribu jiwa dan luas wilayah sekitar 153 km persegi. Keindahan alamnya yang luar biasa dan suasana yang tenang membuat Sabang menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik bagi para pelancong.

Kota-kota dengan kepadatan penduduk rendah ini menawarkan kehidupan yang lebih tenang dan jauh dari kesibukan perkotaan. Setiap kota, meskipun memiliki tantangan tersendiri dalam hal pengembangan, juga memberikan kesempatan bagi warganya untuk menikmati kualitas hidup yang lebih damai dan sejuk. Jika Anda mencari tempat yang jauh dari hiruk-pikuk kota besar, kota-kota ini bisa menjadi pilihan yang tepat untuk dikunjungi atau bahkan dijadikan tempat tinggal.

Penulis :
Latisha Asharani