Pantau - Di tengah hiruk-pikuk kota Sydney, terdapat sebuah taman bersejarah yang menawarkan ketenangan dan keindahan alami, yakni Wistaria Gardens. Taman seluas dua hektare ini menyimpan jejak sejarah panjang sejak awal abad ke-20, saat pertama kali didirikan sebagai bagian dari tempat tinggal Kepala Medis di Parramatta Lunatic Asylum. Kini, Wistaria Gardens menjadi bagian dari Parramatta Park, menghadirkan lanskap yang memukau dengan bunga wisteria yang bermekaran setiap musim semi. Dengan perpaduan arsitektur warisan, flora eksotis, serta pengalaman interaktif bagi pengunjung, taman ini menjadi destinasi wajib bagi pencinta sejarah, budaya, dan alam.
Awalnya merupakan bagian dari kompleks Cumberland Hospital, Wistaria Gardens seluas dua hektare berdiri bersama Glengarriff House, yang dibangun pada 1906 sebagai kediaman Kepala Medis Rumah Sakit Jiwa Parramatta. Kini, taman ini menjadi bagian dari Parramatta Park dan setiap musim semi berubah menjadi destinasi wisata yang memukau dengan keindahan warna-warni bunga.
Kolaborasi Wistaria Gardens dengan Hello Lamp Post
Wistaria Gardens menghadirkan pengalaman digital interaktif melalui inisiatif "Hello Wistaria Gardens". Pengunjung dapat memindai kode QR di berbagai titik untuk mempelajari sejarah dan elemen penting taman. Misalnya, memindai tanda "Hello Entrance" akan mengungkap asal-usul pagar palisade yang mengelilingi taman. Secara keseluruhan, terdapat delapan pengalaman interaktif tersebar di seluruh area.
Baca juga: Pesona Iveagh Gardens di Jantung Kota Dublin
Sejarah Wistaria Gardens
Asal-usul dan Pengembangan Awal
Taman ini awalnya dibangun sebagai bagian dari kediaman Dr. William Cotter Williamson, Kepala Medis Rumah Sakit Jiwa Parramatta. Saat berkunjung ke Jepang pada 1907, Dr. Williamson membawa bibit wisteria yang kemudian menjadi ciri khas taman ini.
Perkembangan dan Ciri Khas
Wistaria Gardens berkembang menjadi lanskap yang memadukan unsur klasik seperti gerbang tori khas Jepang, vas klasik, serta lych gates. Jenis tanaman yang tumbuh di sini meliputi wisteria Jepang, pohon persik berbunga, pohon almond, pohon palem, gardenia, dan elm Inggris.
Bangunan Bersejarah di Wistaria Gardens
Glengarriff House
Dirancang oleh arsitek pemerintah Walter Liberty Vernon dalam gaya "arts and crafts" Federation, rumah ini menjadi kediaman resmi Kepala Medis dari 1907 hingga 1963. Setelahnya, bangunan ini digunakan sebagai pusat rehabilitasi pecandu alkohol dan narkotika selama 30 tahun. Hingga kini, Glengarriff House tetap menjadi bagian penting dari taman.
Situs Bersejarah di Taman
Di bawah taman ini terdapat formasi pasir Parramatta Sand Body, yang menyimpan bukti kehidupan manusia sejak 35.000 hingga 40.000 tahun lalu. Pengunjung dapat mempelajari lebih lanjut melalui tanda "Hello Sand Body".
Keanekaragaman Hayati dan Aktivitas di Taman
Peran dalam Sejarah dan Ekosistem
Dulu, taman ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat rekreasi tetapi juga sumber pangan bagi pasien rumah sakit jiwa. Sementara itu, area taman juga menjadi habitat koloni kelelawar Grey-Headed Flying Fox selama berabad-abad.
Workshop dan Tur Gratis
Berbagai lokakarya bertema kesejahteraan, mindfulness, dan seni digelar di taman. Tur gratis juga tersedia, termasuk:
- Tur budaya First Nations
- Eksplorasi flora khas musim semi
- Kunjungan ke bangunan bersejarah tertua di Australia
- Tur mandiri di sepanjang Sungai Parramatta
Baca juga: Supreme Court Gardens, Ruang Hijau Bersejarah di Pusat Kota Perth
Musim Semi di Wistaria Gardens
Musim semi adalah waktu terbaik untuk mengunjungi taman ini. Lanskapnya dipenuhi bunga wisteria ungu, deretan pohon sakura, persik, almond, serta hamparan snapdragon, primula, dan pansy berwarna-warni. Pengunjung juga dapat mengikuti kompetisi foto musim semi dengan hadiah voucher dari Parramatta Park’s Misc.
Festival September di Wistaria Gardens
Setiap September, taman ini menjadi pusat perayaan musim semi dengan musik live, kuliner, dan hiburan selama dua akhir pekan. Acara ini menarik berbagai artis, termasuk Highly Strung, Gav Darby, dan Chris Connolly.
Integrasi ke Parramatta Park
Pada Juli 2022, taman ini secara resmi menjadi bagian dari Parramatta Park yang diakui UNESCO. Greater Sydney Parklands Trust (GSPT) mengembalikan taman ini ke kondisi aslinya dengan berbagai perbaikan hortikultura dan keterlibatan komunitas.
Mengunjungi Wistaria Gardens
Akses ke taman tersedia melalui Byrnes Avenue, dekat The Picnic Ground di Parramatta Park. Taman ini buka 24 jam, dengan acara khusus berlangsung dari pukul 11:00 hingga 15:00 pada akhir pekan tertentu. Pengunjung dapat membawa bekal piknik atau membeli makanan ringan di lokasi.
Baca juga: Pesona McGovern Centennial Gardens, Taman Indah dengan Sentuhan Budaya di Houston
Sebagai bagian dari Parramatta Park yang diakui UNESCO, Wistaria Gardens tidak hanya menawarkan keindahan alam tetapi juga menjadi saksi bisu perjalanan sejarah yang panjang. Setiap sudutnya menghadirkan kisah dari masa lalu, mulai dari arsitektur klasik Glengarriff House hingga keberadaan Grey-Headed Flying Fox yang telah berabad-abad menghuni area ini. Saat musim semi tiba, taman ini berubah menjadi lautan warna yang memukau, menjadikannya tempat sempurna untuk bersantai, menikmati keindahan bunga, dan mengabadikan momen berharga. Jika Anda mencari destinasi dengan perpaduan sejarah, budaya, dan pesona alam, Wistaria Gardens adalah pilihan yang tepat.
- Penulis :
- Latisha Asharani
