billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Geopolitik

Ngeri! Pria Ini Hampir Tertimpa Bus dalam Insiden Ledakan Bawah Tanah di Johannesburg Afrika Selatan

Oleh Abdan Muflih
SHARE   :

Ngeri! Pria Ini Hampir Tertimpa Bus dalam Insiden Ledakan Bawah Tanah di Johannesburg Afrika Selatan
Foto: Seorang warga menghindar dari hantaman mobil di Johannesburg, Afrika Selatan (Foto: Tangkapan layar)

Pantau - Momen saat ledakan dahsyat membuat sederet minibus terlempar ke udara dan orang-orang di jalanan Johannesburg berlarian menyelamatkan diri terekam dalam sebuah rekaman CCTV.

Rekaman sirkuit tertutup menunjukkan ledakan bawah tanah yang menewaskan satu orang dan melukai 48 orang lainnya pada jam sibuk malam hari di kota terbesar di Afrika Selatan pada Rabu (19/7/2023).

Suara gemuruh yang mengejutkan itu juga membuat lubang menganga di jalan, dengan hamparan trotoar yang amblas ke dalam tanah.

Seorang pria yang membelakangi jalan terlihat dengan cepat bergegas menjauh ketika sebuah bus putih yang berat hampir melindasnya. 

Namun, seorang pria lainnya tidak seberuntung itu, petugas pemadam kebakaran menemukan tubuhnya terjepit di bawah kendaraan saat menyisir daerah tersebut setelah ledakan terjadi.

Belasan korban berada di rumah sakit di seluruh kota pada Kamis (20/7/2023), sementara 36 lainnya telah dipulangkan, kata para pejabat.

Sejauh ini belum diketahui penyebab ledakan tersebut. Perusahaan yang memasok gas ke bagian kota itu mengatakan tidak berpikir bahwa pipa bawah tanahnya berada di balik ledakan itu, yang pertama kali diyakini oleh pihak berwenang.

Para pejabat kota mengatakan bahwa mereka membawa para ahli untuk memeriksa pipa atau kabel lain yang ada di daerah tersebut dan apakah ledakan atau kebocoran gas lainnya akan segera terjadi.

"Kami masih mencari sumbernya," kata Panyaza Lesufi, Perdana Menteri Provinsi Gauteng, tempat Johannesburg berada.

Beberapa penduduk di daerah tersebut terpaksa dievakuasi karena takut akan terjadi ledakan susulan atau jika mereka tinggal di gedung bertingkat yang mungkin akan runtuh. Beberapa dapat kembali ke rumah atau tempat usaha mereka pada Kamis (20/7/2023).

Sekitar lima blok kota, enam jalan dan 34 kendaraan rusak, kata pihak berwenang. Beberapa kendaraan terbalik.

Saksi mata menceritakan bahwa beberapa orang sedang duduk di dalam taksi minibus, menunggu untuk pulang ke rumah ketika ledakan melemparkan mereka ke udara.

Seorang pria mengatakan kepada stasiun televisi eNCA bahwa ia sedang duduk di dalam mobilnya ketika ia mendengar suara yang sangat besar.

"Hal berikutnya, saya sudah berada di udara dan mobil saya terbalik," kata pria tersebut, yang terguncang tapi tidak terluka.

Penulis :
Abdan Muflih