billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Geopolitik

Mobil Tabrak Kerumunan di Muenchen, 20 Orang Terluka

Oleh Khalied Malvino
SHARE   :

Mobil Tabrak Kerumunan di Muenchen, 20 Orang Terluka
Foto: Sejumlah orang terluka setelah sebuah mobil menabrak kerumunan di pusat kota Muenchen, Jerman, pada Kamis (13/2/2025), menurut laporan pihak berwenang. (Getty Images)

Pantau - Sebuah mobil menabrak kerumunan orang di Muenchen, Jerman, Kamis (13/2/2025). Akibatnya, sejumlah orang terluka. Tragedi ini terjadi tepat saat Munich Security Conference dijadwalkan mulai pada Jumat (14/2/2025).

Baca juga: Mobil Listrik Terbakar, Ayah dan Tiga Anak Tewas di Taiwan

Konferensi ini bakal dihadiri sejumlah pemimpin dunia, termasuk Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) JD Vance dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang rencananya tiba pada Kamis (13/2/2025) sore.

Menurut laporan dari Bild, sekitar 20 orang dilaporkan terluka akibat insiden tersebut. Polisi setempat yang segera merespons kejadian ini melakukan operasi besar-besaran di dekat stasiun kereta api pusat Muenchen.

Polisi melalui media sosial X mengonfirmasi pengemudi mobil berhasil ditangkap dan tak dianggap lagi sebagai ancaman.

"Satu orang tergeletak di jalan, dan seorang pria muda dibawa oleh polisi. Orang-orang duduk di tanah, menangis dan gemetar," ungkap seorang saksi melalui akun X-nya.

Baca juga: Jumlah Korban Tewas Serangan Truk di New Orleans Bertambah Jadi 15!

Berdasarkan laporan dari stasiun BR, insiden ini kemungkinan melibatkan peserta aksi demonstrasi terkait mogok kerja yang diorganisir serikat pekerja Verdi.

Namun, serikat itu menyatakan tak memiliki informasi lebih lanjut terkait insiden ini. Lokasi kejadian berjarak sekitar 1,5 km dari tempat digelarnya Munich Security Conference.

Menjelang Pemilu Jerman serta serangkaian serangan kekerasan yang terjadi baru-baru ini, keamanan di Muenchen menjadi perhatian utama. Pihak berwenang berjanji akan terus meningkatkan pengawasan untuk memastikan kelancaran acara penting ini.

Sumber: REUTERS

Penulis :
Khalied Malvino
Editor :
Khalied Malvino