
Pantau - Gempa bumi bermagnitudo 6,1 mengguncang wilayah lepas Pantai Timur Sarangani, Provinsi Davao Occidental, Filipina Selatan, pada Sabtu, namun belum ada laporan mengenai kerusakan, korban jiwa, maupun peringatan tsunami.
Pusat Gempa di Timur Pulau Sarangani
Institut Vulkanologi dan Seismologi Filipina (Phivolcs) mengonfirmasi bahwa pusat gempa berada sekitar 98 kilometer di timur Pulau Sarangani dengan kedalaman 10 kilometer.
Phivolcs juga mencatat bahwa gempa ini memiliki Intensitas V dalam skala Phivolcs dan getarannya dirasakan cukup kuat di beberapa wilayah sekitarnya.
"Getaran dengan Intensitas V dirasakan di Malungon, Sarangani," ungkap pernyataan resmi dari Phivolcs yang dikutip oleh The Manila Times.
Sementara itu, getaran dengan Intensitas IV turut dirasakan di Kiamba, Sarangani, dan Kota General Santos, South Cotabato.
Laporan Awal dan Aktivitas Seismik di Filipina
Sempat terjadi kebingungan terkait kekuatan gempa, karena The Manila Times sebelumnya melaporkan bahwa gempa tersebut berkekuatan 6,9 magnitudo sebelum dikonfirmasi ulang oleh Phivolcs.
Gempa ini terjadi hanya beberapa hari setelah gempa lain berkekuatan 6,3 magnitudo mengguncang wilayah lepas pantai Filipina pada Selasa.
Filipina memang berada di sepanjang Cincin Api Pasifik (Pacific Ring of Fire), yaitu zona aktivitas seismik tinggi yang menyebabkan gempa bumi terjadi hampir setiap hari di negara tersebut.
- Penulis :
- Aditya Yohan
- Editor :
- Aditya Yohan








