Pantau.com - Polisi telah mengidentifikasi pelaku penembakan di kantor pusat YouTube di San Bruno, San Francisco, AS. Namun hingga kini aparat kepolisian masih mencari motif pelaku.
Dilansir dari BBC, Rabu (4/4/2018), pelaku disebut bernama Nasim Aghdam seorang perempuan berusia 39 tahun. Kendati masih mencari motif pelaku, polisi sempat menyebutkan jika Aghdam mengunggah konten dengan rasa amarah di YouTube.
Baca juga: Tragedi Penambakan di Markas YouTube, Bos Google Kirim Pesan ke Seluruh Karyawan
Kepolisian San Bruno mengatakan penembakan yang dilakukan Aghdam melukai tiga orang. Mereka adalah, seorang laki-laki berusia 36 tahun yang sekarang dalam kondisi kritis, serta dua orang perempuan yang berusia 32 tahun dan 27 tahun.
Setelah melakukan aksinya, Aghdam menembak dirinya sendiri dan tewas di lokasi. Dia disebut sebagai warga California dan merupakan keturunan Iran.
Dalam situs pribadinya, Aghdam menuduh YouTube menghambat video-videonya ditonton orang. YouTube pun telah menghapus akun tersebut.
Baca juga: Mencekam! Begini Kronologi Penembakan Brutal di Markas YouTube
Disebutkan, Aghdam mendekati beranda dan area makan di kawasan perkantoran YouTube pada jam makan siang. Kemudian, dia menembakkan pistolnya.
Kepala Polisi San Bruno Ed Barberini mengatakan petugas tiba pada pukul 12.48 waktu setempat, tepat ketika para karyawan tengah berlarian menyelamatkan diri.
Ketiga korban luka dibawa ke Zuckerberg San Francisco General Hospital. Selain tiga orang ini, ada satu orang lainnya yang dibawa ke rumah sakit karena tumitnya cedera ketika mencoba menyelamatkan diri.
- Penulis :
- Widji Ananta
