
Pantau - Seorang remaja perempuan berusia 16 tahun babak belur usai clubbing di Kemang, Jakarta Selatan (Jaksel), Kamis (19/1/2023). Tampak dari unggahan di media sosial (medsos), wajah remaja perempuan itu bengkak.
Remaja perempuan yang diketahui bernama Claudiya Permata ini mengaku sebagai warga Bekasi Selatan. Ia diduga menjadi korban pengeroyokan hingga terluka cukup parah dan sempat koma.
Kasus dugaan pengeroyokan diungkapkannya ketika Claudiya berkunjung ke salah satu klub di kawasan Kemang, Jaksel, Kamis lalu. Dalam postingan yang diunggah @kabarnegri, korban sempat dirawat di sebuah rumah sakit.
Tak berapa lama, korban dan kakaknya memutuskan kembali ke rumah lantaran keterbatasan biaya perawatan di RS tersebut. Keluarga korban sudah menyetujui kasus ini diungkap ke publik.
Melalui chat via DM ke akun Instagram @jakarta.terkini, kakak korban bernama Samuel Tamibaha meminta para pelaku bisa mempertanggungjawabkan perbuatan pengeroyokan terhadap adiknya, Claudiya.
"Pengalaman adalah pelajaran hidup yg paling berharga. Anggap Tuhan sedang membimbingmu k jalan yg benar dg cara seperti itu. Semoga cepat sembuh," tulis akun Instagram @arlez****.
"Masih bocil ngapain banyak gaya sih ke club sgala. Kalo udh kaya gini ngadu ? Harusnya ya DL, jadikan pelajaran. Biar sifat liar nya ilang dan jadi anak baik," kata akun @dang****.
"Netizen maha suci. Skrng yg paling simpel aja dah gw yakin 100℅ lu pada yg coment pernah kan naik motor di baawah umur? Ini hal paling simpel aja... Kita ga usah fokus ke umur dulu skrng fokus ke inti permasalahan yg membuat adik ini sampe babak belur... Untuk keluarga semoga di berikan kekuatan dan ini Saran aja pertama visum. Cek cctv. Lapor polisi,"ujar akun @1bay****.
"Lapor polisi.lagian ngapain umur 16 tahun masuk club," tanya akun @sury****.
Remaja perempuan yang diketahui bernama Claudiya Permata ini mengaku sebagai warga Bekasi Selatan. Ia diduga menjadi korban pengeroyokan hingga terluka cukup parah dan sempat koma.
Kasus dugaan pengeroyokan diungkapkannya ketika Claudiya berkunjung ke salah satu klub di kawasan Kemang, Jaksel, Kamis lalu. Dalam postingan yang diunggah @kabarnegri, korban sempat dirawat di sebuah rumah sakit.
Tak berapa lama, korban dan kakaknya memutuskan kembali ke rumah lantaran keterbatasan biaya perawatan di RS tersebut. Keluarga korban sudah menyetujui kasus ini diungkap ke publik.
Melalui chat via DM ke akun Instagram @jakarta.terkini, kakak korban bernama Samuel Tamibaha meminta para pelaku bisa mempertanggungjawabkan perbuatan pengeroyokan terhadap adiknya, Claudiya.
"Pengalaman adalah pelajaran hidup yg paling berharga. Anggap Tuhan sedang membimbingmu k jalan yg benar dg cara seperti itu. Semoga cepat sembuh," tulis akun Instagram @arlez****.
"Masih bocil ngapain banyak gaya sih ke club sgala. Kalo udh kaya gini ngadu ? Harusnya ya DL, jadikan pelajaran. Biar sifat liar nya ilang dan jadi anak baik," kata akun @dang****.
"Netizen maha suci. Skrng yg paling simpel aja dah gw yakin 100℅ lu pada yg coment pernah kan naik motor di baawah umur? Ini hal paling simpel aja... Kita ga usah fokus ke umur dulu skrng fokus ke inti permasalahan yg membuat adik ini sampe babak belur... Untuk keluarga semoga di berikan kekuatan dan ini Saran aja pertama visum. Cek cctv. Lapor polisi,"ujar akun @1bay****.
"Lapor polisi.lagian ngapain umur 16 tahun masuk club," tanya akun @sury****.
- Penulis :
- khaliedmalvino