Pantau - Keluarga Halimah, 1 dari 9 korban pembunuhan 'Serial Killer' Bekasi dan Cianjur, yakni Wowon Erawan alias Aki (60) dan Solihin alias Duloh (53), masih menunggu kabar soal pembongkaran makam.
Sebelumnya tersiar kabar bahwa polisi hendak membongkar lagi makam Halimah di TPU Islam Desa Karangtanjung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Halimah meninggal pada 23 September 2016. Ketika itu keluarga Halimah hanya mengetahui jika istri tersangka Wowon itu meninggal karena sakit.
"Sampai saat ini masih menunggu informasi resminya. Karena keluarga juga belum dapat kabar lagi dari kepolisian," ujar Kepala Desa Karangtanjung, Rismawan, Senin (23/1/2023).
Namun Rismawan memastikan, pihak keluarga menyampaikan kesiapannya membongkar lagi makam Halimah. Sementara itu, pihak desa bakal mengawal proses pembongkaran makam tersebut.
"Keluarga sudah menyampaikan ke kami, siap kalau makam almarhumah dibongkar lagi untuk membantu proses penyidikan polisi," ucap Rismawan.
Adik kandung Halimah, Misbah (43) mengatakan, pihak keluarga sudah bersedia membantu proses penyidikan kasus pembunuhan berantai 'Serial Killer' Bekasi dan Cianjur, Jawa Barat, salah satunya membongkar makam Halimah.
"Kalau pihak keluarga menunggu dan siap (mengizinkan) dibongkar. Soalnya kita ingin pasti juga apakah benar (dibunuh) atau tidak," ujar Misbah.
Dari family tree kasus serial killer Wowon cs, Halimah berstatus sebagai istri dari Wowon. Ia meninggal pada 2016 silam karena sakit. Namun belakangan diketahui Halimah ternyata dibunuh Solihin alias Duloh (63), partner in crime Wowon.
Setelah Halimah meninggal dunia, Wowon langsung menikahi anak tirinya, Ai Maemunah. Ai sendiri merupakan anak kandung Halimah dari pernikahan pertamanya dengan seorang pria bernama Ahal.
Sebelumnya tersiar kabar bahwa polisi hendak membongkar lagi makam Halimah di TPU Islam Desa Karangtanjung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Halimah meninggal pada 23 September 2016. Ketika itu keluarga Halimah hanya mengetahui jika istri tersangka Wowon itu meninggal karena sakit.
"Sampai saat ini masih menunggu informasi resminya. Karena keluarga juga belum dapat kabar lagi dari kepolisian," ujar Kepala Desa Karangtanjung, Rismawan, Senin (23/1/2023).
Namun Rismawan memastikan, pihak keluarga menyampaikan kesiapannya membongkar lagi makam Halimah. Sementara itu, pihak desa bakal mengawal proses pembongkaran makam tersebut.
"Keluarga sudah menyampaikan ke kami, siap kalau makam almarhumah dibongkar lagi untuk membantu proses penyidikan polisi," ucap Rismawan.
Keluarga siap bantu
Adik kandung Halimah, Misbah (43) mengatakan, pihak keluarga sudah bersedia membantu proses penyidikan kasus pembunuhan berantai 'Serial Killer' Bekasi dan Cianjur, Jawa Barat, salah satunya membongkar makam Halimah.
"Kalau pihak keluarga menunggu dan siap (mengizinkan) dibongkar. Soalnya kita ingin pasti juga apakah benar (dibunuh) atau tidak," ujar Misbah.
Dari family tree kasus serial killer Wowon cs, Halimah berstatus sebagai istri dari Wowon. Ia meninggal pada 2016 silam karena sakit. Namun belakangan diketahui Halimah ternyata dibunuh Solihin alias Duloh (63), partner in crime Wowon.
Setelah Halimah meninggal dunia, Wowon langsung menikahi anak tirinya, Ai Maemunah. Ai sendiri merupakan anak kandung Halimah dari pernikahan pertamanya dengan seorang pria bernama Ahal.
- Penulis :
- khaliedmalvino
