
Pantau - Sekda Riau SF Hariyanto kembali dijadwalkan akan diperiksa KPK soal asal-usul harta kekayaannya yang dipamerkan istrinya bernama Adrias di media sosial (medsos).
"Ini di bidang Kedeputian Pencegahan dan nanti akan dilakukan oleh Tim Direktorat LHKPN KPK, hari Rabu dan hari Kamis ada beberapa pihak yang akan diklarifikasi, antara lain dari pegawai Ditjen Pajak 2 orang, kemudian dari Riau hari Kamis sudah dijadwalkan, kemudian juga dari Bombana," kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada, Jaksel, Senin (3/4/2023).
Ali menyebut para pejabat negara ini bakal diklarifikasi soal LHKPN-nya. KPK juga sudah melayangkan surat pemanggilan terhadap para pejabat yang disebutkannya.
"Nanti itu pihak-pihak yang akan diklarifikasi LHKPN-nya. Tentu KPK melalui Direktorat LHKPN sudah melakukan pemeriksaan terhadap LHKPN-nya yang kemudian data dan informasi yang kami peroleh di lapangan perlu dilakukan klarifikasi terhadap para pihak tersebut," ujarnya.
"Tentu surat undangan sudah disampaikan dan kami mengimbau kepada para pihak ini untuk bisa hadir sesuai jadwal yang sudah disampaikan," sambungnya.
KPK dilaporkan bakal mengecek harta kekayaan Sekretaris Daerah (Sekda) Riau SF Hariyanto buntut istri dan anaknya pamer harta alias flexing di media sosial (medsos).
Melansir LHKPN KPK, Selasa (28/3/2023), Hariyanto terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 31 Desember 2021. Tercatat dalam e-LHKPN KPK, Hariyanto mempunyai harta senilai Rp9.724.258.000.
Hariyanto tercatat mempunyai aset tanah dan bangunan dengan nilai Rp8.508.258.000. Totalnya ada 9 aset tanah dan bangunan yang tersebar di Pekanbaru dan Tangerang Selatan.
Hariyanto juga memiliki aset kendaraan berupa 3 mobil yakni mobil Toyota Velfire, Mobil Toyota Harrier, dan Mobil Toyota Fortuner. Selain itu, 1 unit motor Honda Pantom. Jumlah total kendaraan itu nilainya Rp845.750.000.
Sekda Riau ini juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp216.250.000 serta kas dan setara kas sebesar Rp154.000.0000. Hariyanto diketahui tidak memiliki utang.
Diberitakan sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Riau SF Hariyanto menyangkal harga tas yang dipamerkan istrinya di media sosial mencapai ratusan juta.
SF Hariyanto menyampaikannya saat dirinya mengklarifikasi di rumah dinas Jalan Gajah Mada Pekanbaru, Minggu (19/3/2023) malam.
Ia menuturkan, informasi yang beredar tak sepenuhnya benar dan perlu diluruskan agar tak menyebar fitnah. Meski begitu, Sekda meminta maaf atas kehebohan yang terjadi.
“Saya pikir perlu diluruskan agar tidak menjadi informasi yang tidak benar di tengah masyarakat,” kata SF Hariyanto.
Anto, sapaan akrabnya ini menegaskan, seluruh tas milik istri dan anaknya merupakan produk KW.
Semua tas istrinya itu dibeli dengan harga Rp2 juta hingga Rp5 juta, termasuk tas yang disebut harganya Rp420 juta.
“Semua (tas) ini adalah palsu, semua KW,” ujarnya.
"Ini di bidang Kedeputian Pencegahan dan nanti akan dilakukan oleh Tim Direktorat LHKPN KPK, hari Rabu dan hari Kamis ada beberapa pihak yang akan diklarifikasi, antara lain dari pegawai Ditjen Pajak 2 orang, kemudian dari Riau hari Kamis sudah dijadwalkan, kemudian juga dari Bombana," kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada, Jaksel, Senin (3/4/2023).
Ali menyebut para pejabat negara ini bakal diklarifikasi soal LHKPN-nya. KPK juga sudah melayangkan surat pemanggilan terhadap para pejabat yang disebutkannya.
"Nanti itu pihak-pihak yang akan diklarifikasi LHKPN-nya. Tentu KPK melalui Direktorat LHKPN sudah melakukan pemeriksaan terhadap LHKPN-nya yang kemudian data dan informasi yang kami peroleh di lapangan perlu dilakukan klarifikasi terhadap para pihak tersebut," ujarnya.
"Tentu surat undangan sudah disampaikan dan kami mengimbau kepada para pihak ini untuk bisa hadir sesuai jadwal yang sudah disampaikan," sambungnya.
KPK Cek Harta Sekda Riau
KPK dilaporkan bakal mengecek harta kekayaan Sekretaris Daerah (Sekda) Riau SF Hariyanto buntut istri dan anaknya pamer harta alias flexing di media sosial (medsos).
Melansir LHKPN KPK, Selasa (28/3/2023), Hariyanto terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 31 Desember 2021. Tercatat dalam e-LHKPN KPK, Hariyanto mempunyai harta senilai Rp9.724.258.000.
Hariyanto tercatat mempunyai aset tanah dan bangunan dengan nilai Rp8.508.258.000. Totalnya ada 9 aset tanah dan bangunan yang tersebar di Pekanbaru dan Tangerang Selatan.
Hariyanto juga memiliki aset kendaraan berupa 3 mobil yakni mobil Toyota Velfire, Mobil Toyota Harrier, dan Mobil Toyota Fortuner. Selain itu, 1 unit motor Honda Pantom. Jumlah total kendaraan itu nilainya Rp845.750.000.
Sekda Riau ini juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp216.250.000 serta kas dan setara kas sebesar Rp154.000.0000. Hariyanto diketahui tidak memiliki utang.
Sangkalan Sekda Riau
Diberitakan sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Riau SF Hariyanto menyangkal harga tas yang dipamerkan istrinya di media sosial mencapai ratusan juta.
SF Hariyanto menyampaikannya saat dirinya mengklarifikasi di rumah dinas Jalan Gajah Mada Pekanbaru, Minggu (19/3/2023) malam.
Ia menuturkan, informasi yang beredar tak sepenuhnya benar dan perlu diluruskan agar tak menyebar fitnah. Meski begitu, Sekda meminta maaf atas kehebohan yang terjadi.
“Saya pikir perlu diluruskan agar tidak menjadi informasi yang tidak benar di tengah masyarakat,” kata SF Hariyanto.
Anto, sapaan akrabnya ini menegaskan, seluruh tas milik istri dan anaknya merupakan produk KW.
Semua tas istrinya itu dibeli dengan harga Rp2 juta hingga Rp5 juta, termasuk tas yang disebut harganya Rp420 juta.
“Semua (tas) ini adalah palsu, semua KW,” ujarnya.
- Penulis :
- khaliedmalvino