
Pantau - Pengamat hukum Hema Simanjuntak menuturkan, kasus anak pegawai Kementerian Pertahanan (Kemhan) yang mengendarai mobil Fortuner dan menabrak sedan BMW dan driver ojek online (ojol) di Cilandak, Jakarta Selatan (Jaksel) polanya mirip kasus Mario Dandy Satrio.
Hema Simanjuntak mengatakan, kasus anak pegawai Kemhan kendarai mobil Fortuner dan tabrak sedan BMW dan driver ojol di Cilandak, Jaksel ini terjadi karena kelalaian, bahkan bisa menjadi permulaan warganet menggali informasi tersebut.
"Misalnya soal asal-usul si penabrak ini. Asal hartanya, kehidupan pribadi keluarganya, gaya hidupnya hedon atau tidak. Ya kita nggak bisa pungkiri, saat ini kita memasuki zaman milenial, kecanggihan teknologi dan ilmu pengetahuan tentang teknologi yang berkembang. Maka warganet khususnya, ini keponya bisa kayak intel, dan kita harus akui begitu viral baru ada perubahan dan penegakan hukum," ujar Hema Simanjuntak saat dihubungi Pantau.com, Rabu (12/4/2023).
Juru bicara Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Dahnil Azhar Simanjuntak membenarkan mobil Fortuner berpelat nomor 50432-00 tabrak mobil BMW dan ojek online di Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Selasa (11/4/2023) sekitar pukul 01.00 WIB milik Kemhan.
Namun Dahnil belum mengetahui rinci siapa pengemudi mobil Fortuner tersebut. Ia juga belum bisa memastikan duduk perkara kecelakaan itu. Dahnil mengatakan, kedua pihak yang terlibat sudah sepakat untuk berdamai.
“Dikendarain anak yang bersangkutan, dan prosesnya sudah berdamai serta orang tuanya bersedia menanggung semua biaya RS serta kerusakan kendaraan yang dialami korban,” kata Dahnil, Rabu (12/4/2023).
Dahnil menuturkan, Kemhan juga sudah menarik pelat nomor mobil Fortuner yang bersangkutan lantaran menyalahi aturan yang ada. Hal itu senada dengan instruksi Menhan Prabowo perihal penggunaan pelat dinas.
“Pihak internal Kemhan sudah menertibkan dan menarik pelat dinas yang dipakai tersebut, dan menyerahkan proses hukum kepada yang berwajib. Sesuai perintah Menteri Pertahanan semua pelat-pelat dinas Kemhan harus ditertibkan tidak boleh digunakan oleh pihak-pihak yang tidak berhak,” ujarnya.
Dahnil meminta warga turut proaktif melaporkan jika ada pihak tertentu menyalahi aturan dalam penggunaan pelat dinas Kemhan.
“Dan kami mohon bantuan masyarakat agar tidak takut melaporkan apabila ada pihak-pihak tertentu yang tidak berhak menggunakan pelat Kemhan, namun menggunakannya,” imbuhnya.
Hema Simanjuntak mengatakan, kasus anak pegawai Kemhan kendarai mobil Fortuner dan tabrak sedan BMW dan driver ojol di Cilandak, Jaksel ini terjadi karena kelalaian, bahkan bisa menjadi permulaan warganet menggali informasi tersebut.
"Misalnya soal asal-usul si penabrak ini. Asal hartanya, kehidupan pribadi keluarganya, gaya hidupnya hedon atau tidak. Ya kita nggak bisa pungkiri, saat ini kita memasuki zaman milenial, kecanggihan teknologi dan ilmu pengetahuan tentang teknologi yang berkembang. Maka warganet khususnya, ini keponya bisa kayak intel, dan kita harus akui begitu viral baru ada perubahan dan penegakan hukum," ujar Hema Simanjuntak saat dihubungi Pantau.com, Rabu (12/4/2023).
Juru bicara Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Dahnil Azhar Simanjuntak membenarkan mobil Fortuner berpelat nomor 50432-00 tabrak mobil BMW dan ojek online di Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Selasa (11/4/2023) sekitar pukul 01.00 WIB milik Kemhan.
Namun Dahnil belum mengetahui rinci siapa pengemudi mobil Fortuner tersebut. Ia juga belum bisa memastikan duduk perkara kecelakaan itu. Dahnil mengatakan, kedua pihak yang terlibat sudah sepakat untuk berdamai.
“Dikendarain anak yang bersangkutan, dan prosesnya sudah berdamai serta orang tuanya bersedia menanggung semua biaya RS serta kerusakan kendaraan yang dialami korban,” kata Dahnil, Rabu (12/4/2023).
Dahnil menuturkan, Kemhan juga sudah menarik pelat nomor mobil Fortuner yang bersangkutan lantaran menyalahi aturan yang ada. Hal itu senada dengan instruksi Menhan Prabowo perihal penggunaan pelat dinas.
“Pihak internal Kemhan sudah menertibkan dan menarik pelat dinas yang dipakai tersebut, dan menyerahkan proses hukum kepada yang berwajib. Sesuai perintah Menteri Pertahanan semua pelat-pelat dinas Kemhan harus ditertibkan tidak boleh digunakan oleh pihak-pihak yang tidak berhak,” ujarnya.
Dahnil meminta warga turut proaktif melaporkan jika ada pihak tertentu menyalahi aturan dalam penggunaan pelat dinas Kemhan.
“Dan kami mohon bantuan masyarakat agar tidak takut melaporkan apabila ada pihak-pihak tertentu yang tidak berhak menggunakan pelat Kemhan, namun menggunakannya,” imbuhnya.
- Penulis :
- khaliedmalvino