Pantau – Polres Metro Depok bakal menggelar rekonstruksi terkait kasus tewasnya mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang dibunuh oleh seniornya bernama Altafasalya Ardnika Basya pada Selasa (22/8/2023) besok di tempat kejadian perkara (TKP) yakni di kosannya.
Kepala Urusan Humas Polres Metro Depok Iptu Made Budi mengatakan bahwa pihaknya juga bakal menghadirkan keluarga korban dalam rekonstruksi tersebut.
“Keluarga dari korban itu pasti akan datang, karena kan sebelumnya mereka sudah meminta dihadirkan. Kalau kuasa hukum pelaku mungkin akan datang juga,” kata Made saat dikonfirmasi pada Senin (21/8/2023).
Diketahui sebelumnya, seorang mahasiswa jurusan Sastra Rusia Universitas Indonesia (UI) bernama Muhammad Naufal Zidan (19) dibunuh oleh senior atau kakak tingkatnya, Altafasalya Ardnika Basya (23), di kosan korban yang berada di Jalan Plakali Raya, Kukusan, Beji, Depok, Jawa Barat.
Adapun motif pelaku membunuh MNZ ini karena mengalami kerugian investasi kripto hingga terlilit utang pinjaman online (pinjol). Pelaku juga sempat berutang kepada korban.
"Mengalami kerugian investasi kripto termasuk pinjol. Karena dia didesak itu, dia berpikir menghabisi barang-barang korban," kata Nirwan Pohan.
Atas perbuatannya, AAB kini telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan berencana. Ia dijerat pasal 340 dan/atau pasal 338 dan/atau pasal 365 KUHP dan terancam hukuman mati.
- Penulis :
- Abdan Muflih
- Editor :
- Abdan Muflih
