
Pantau - Juru bicara Hukum Indonesia Muda, Hika TA Purba, mendatangi Polsa Metro Jaya dan mengatakan dua tersangka JAAS dan AIS kini didampingi sejumlah pengacara, salah satunya Barbie Kumalasari.
"Saya ditunjuk sebagai tim juru bicara karena dalam penanganan perkara ini, kuasanya kita ada beberapa orang tim cukup besar, termasuk Mbak Barbie Kumalasari," ungkap Hika TA Putra kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jumat (15/9/2023).
"Saya di sini berbicara sebagai perwakilan atau juru bicara kantor Hukum Indonesia Muda," sambungnya.
Lalu Hika mengatakan pihaknya sendiri menjadi kuasa hukum dari kedua tersangka dalam kasus studio porno tersebut. Yakni JAAS yang berperan sebagai kamerawan dan AIS sebagai editor film porno.
"Perlu kami jelaskan bahwa kuasa kami hanya terbatas pada dua orang, yaitu tersangka inisial AIS dan J. Untuk tersangka lain atau 3 orang tersangka lain belum memberikan kuasa kepada kami," katanya.
"Jadi kami hanya berbicara untuk dan atas nama dua orang tersangka tersebut," ucapnya.
Sia menjelaskan pihaknya ke depan akan berkoordinasi dengan penyidik terkait kasus yang ada. Hila menekankan siap membela kliennya yang terlibat dalam kasus yang ada.
"Kehadiran kami ingin memastikan kepada pihak penyidik proses penyidikan sudah sampai di mana dan bagaimana kelanjutan dari pemeriksaan perkaranya," jelasnya.
Terpisah, Barbie Kumalasari mengatakan belum ditunjuk sebagai kuasa hukum dari kru film porno tersebut. Namun, Barbie Kumalasari mengatakan siap memberikan pendampingan hukum.
"Nanti satu-dua hari lagi aku kabari, karena aku posisi lagi di Bali. Tapi ada beberapa pemain-pemain, pokoknya yang terlibat dalam film itu kalau sudah ditandatangani surat kuasa baru akan bicara," pungkas Barbie.
- Penulis :
- Sofian Faiq
- Editor :
- Sofian Faiq