billboard mobile
HOME  ⁄  Hukum

Polisi Tetapkan 'Koboi' di Deli Serdang Jadi Tersangka: UU Darurat!

Oleh Sofian Faiq
SHARE   :

Polisi Tetapkan 'Koboi' di Deli Serdang Jadi Tersangka: UU Darurat!
Foto: Ruslan, seorang pria yang menembakan senpi - tangkapan layar

Pantau - Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa mengatakan Ruslan yang viral melepaskan tembakan berulang kali ke udara dijerat dengan UU Darurat di Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, dan telah ditetapkan sebagai tersangka.

"Statusnya tersangka dikenakan UU Darurat. Sebab, dia menggunakan senjata api di luar aturan yang berlaku," tegas Teuku Fathirsperti dalam keterangannya, Kamis (5/10/2023).

Lalu Fathir menyampaikan, Ruslan memang ada menunjukkan izin kepemilikan senjata itu. Namun pihaknya masih mendalaminya sudah sejak kapan Ruslan memakai senjata.

Diketahui, polisi telah memeriksa 6 saksi untuk mengusut perkara itu. Fathur menyampaikan proses penyelidikan belum mengarah ke izin usaha Ruslan yang diduga tidak ada.

"Kami masih fokus soal senjata itu saja," katanya.

Terpisah, Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan peristiwa viral tersebuta terjadi pada Selasa (3/10). 

Saat itu, ada sekitar 30 orang dari organisasi serikat pekerja yang menyetop aktivitas armada pengangkutan material dan masuk ke ruangan kerja pelaku yang berada di Jalan Gereja, Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Diberitakan sebelumnya, viral di media sosial sebuah video menunjukan aksi koboi seorang pria di Deliserdang, Sumatera Utara viral, setelah videonya beredar sedang mengumbar tembakan ke udara menggunakan senjata api (Senpi) jenis pistol di hadapan warga.

Menurut amatan video tersebut, pria ini terlihat panik ketika sejumlah orang mendatanginya di dalam ruangan. Lalu ia pun mengacungkan pistol ke arah warga yang mendatangi kantornya.

Ia tampak beberapa kali menembakkan pistolnya ke udara, sambil berkata dirinya sedang terancam.

“Video, video. Aku terancam, aku terancam kalian di sini semua,” teriak pria tersebut di video tersebut di hadapan sejumlah warga yang mendatanginya.

Kemudian ada seorang wanita, yang mencoba menenangkan pria tersebut namun tetap saja ia berkali-kali menembakkan pistolnya ke udara.

“Jangan pegang, jangan pegang aku, jauh jauh. Jangan kau pegang aku ya, kutuntut kau nanti,” tegas pria itu kepada wanita tersebut

Penulis :
Sofian Faiq