Pantau Flash
HOME  ⁄  Hukum

Polisi Selidiki Penyebab Kematian Mayat Tanpa Kelamin di Sungai Ciliwung Bogor

Oleh Firdha Riris
SHARE   :

Polisi Selidiki Penyebab Kematian Mayat Tanpa Kelamin di Sungai Ciliwung Bogor
Foto: Evakuasi mayat di Sungai Ciliwung,Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (4/7/2024). ANTARA/HO-Humas Polres Bogor

Pantau - Aparat kepolisian masih menyelidiki kasus penemuan mayat pria tanpa kelamin di Sungai Ciliwung, Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar). Termasuk penyebab kematian dan dugaan kekerasan terhadap korban.

"Terkait ada tindakan kekerasan atau tidak terhadap jenazah tersebut, kami sedang mendalami, melakukan penyelidikan, dan kami sedang menunggu hasil autopsi yang dilakukan Rumah Sakit Polri Kramat Jati," kata Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Teguh Kumara, kepada wartawan, Kamis (4/7/2024).

"Penyelidikan dan autopsi kami laksanakan untuk mengetahui penyebab dari kematian jenazah tersebut," lanjutnya.

Lebih lanjut, Identitas mayat tersebut masih belum diketahui, namun ada ciri tertentu, khususnya pada tangan yang erupa tato.

"Ciri-ciri yang kami dapati pada jenazah tersebut ada tato di lengan sebelah kirinya menyerupai bunga mawar. Untuk tinggi kami perkirakan sekitar 170 cm," kata Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Teguh Kumara, kepada wartawan, Kamis (4/7/2024).

Di sisi lain, Kapolsek Sukaraja, Kompol Birman Simanulang, mengatakan bahwa saat ditemukan mayat tersebut mengenakan kalung perak atau emas berwarna putih. Tak hanya itu, nahasnya penemuan korban juga dalam kondisi luka di bagain kepala dan alat kelaminnya yang hilang.

"Terdapat luka di bagian belakang kepala akibat hantaman benda tumpul dan alat kelamin yang sudah terpotong atau hilang," kata Birman.

Diberitakan sebelumnya, peristiwa penemuan mayat tersebut terjadi pada Rabu (3/7). Ramai di media sosial mayat tersebut ditemukan di Sungai Ciliwung, Cilebut Timur, Sukaraja, Bogor, Jawa Barat dalam kondisi telentang dan tanpa mengenakan busana.

"Telah ditemukan seorang diduga berjenis kelamin laki-laki tidak dikenal telah meninggal dunia tersangkut di pinggir sungai dengan kondisi tanpa mengenakan pakaian," kata Kapolsek Sukaraja, Kompol Birman Simanulang, Rabu (3/7).

Mayat yang ditemukan dalam keadaan luka pada kepalanya dan mulut tersumpal kain ini diperkirakan kondisi sudah 3-5 hari, Kini, mayat tersebut juga telah dievakuasi dan dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Ada bekas luka di kepala, kemudian di mulut juga kita lihat kayak ada sumpalan. Jadi kita awal lihat kondisi mungkin itu lidah, ternyata sumpalan bekas kain. Perkiraan mungkin karena kondisinya sudah agak lebam dan menimbulkan bau, diperkirakan sudah 3-5 hari. Karena kondisi sudah mulai membusuk," kata Danru 3 Rescue Damkar Kabupaten Bogor, M Ridwan.

Penulis :
Firdha Riris
Editor :
Firdha Riris