Pantau - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Banten Irjen Suyudi Ario Seto menyatakan bahwa Operasi Ketupat Maung 2025 yang dilaksanakan selama masa mudik dan arus balik Lebaran berjalan aman, lancar, tertib, dan kondusif tanpa gangguan keamanan yang menonjol.
Operasi ini berlangsung sejak 23 Maret hingga 8 April 2025 dan mencakup pengamanan di berbagai titik vital seperti Pelabuhan Merak, Pelindo Ciwandan, dan BBJ Bojonegara.
"Operasi Ketupat Maung berjalan aman, lancar, tertib dan kondusif, selama pelaksanaan tidak ada gangguan kamtibmas yang terlalu menonjol, keberhasilan ini karena sinergitas dan soliditas lintas sektoral," ujar Irjen Suyudi.
Menurut data, selama masa operasi tercatat 1.416.013 penumpang dan 310.017 kendaraan yang melintas melalui jalur pelabuhan di wilayah Banten.
Puncak arus mudik terjadi pada H-3 Lebaran dengan jumlah 204.606 penumpang dan 67.158 kendaraan, sementara arus balik tertinggi tercatat pada H+6 dengan 153.354 penumpang dan 38.489 kendaraan.
Sinergi dan Kesiapsiagaan Jadi Kunci Keberhasilan
Keberhasilan pengamanan selama masa mudik dan balik ini disebut Irjen Suyudi sebagai hasil dari koordinasi yang baik dan kesiapsiagaan antarinstansi.
"Koordinasi yang baik, manajemen rekayasa lalu lintas yang efektif dan kesiapsiagaan menjadi kunci keberhasilan operasi ini," ungkapnya.
Selain pengamanan di pelabuhan, rekayasa lalu lintas ke sejumlah destinasi wisata seperti Pantai Anyer dan Carita juga berjalan tanpa kendala berarti.
Kapolda Banten juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan, baik dari unsur pemerintah daerah, TNI, Polri, instansi terkait, maupun mitra kamtibmas lainnya.
"Terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya ke personel keamanan yang terdiri dari unsur Pemda, TNI dan Polri dan instansi terkait dan mitra kamtibmas lainnya," ucapnya.
- Penulis :
- Pantau Community
