Pantau - Menteri Luar Negeri (Menlu) Belarus, Vladimir Makei meninggal dunia secara mendadak dan misterius. Kabar duka ini disampaikan oleh kantor berita negara Belta.
"Menteri Luar Negeri Vladimir Makei telah meninggal dunia secara mendadak," lapor Belta tanpa memberikan perincian lebih lanjut, dikutip dari Reuters, Sabtu (26/11/2022).
Diketahui, Vladimir Makei yang sudah berusia 64 tahun itu telah menjabat sebagai Menlu Belarusia sejak 2012.
Baca juga: Acara Nusantara Bersatu Tinggalkan Banyak Sampah, DLH Kerahkan 500 Pasukan Oranye
Ia dijadwalkan menghadiri Konferensi Operasi Perjanjian Keamanan Kolektif (Collective Security Treaty Organization/CSTO) -aliansi militer dari beberapa negara pasca-Soviet- di Yerevan awal pekan ini.
Tak hanya itu, Vlamidir Makei juga sebelum meninggal dunia sudah dijadwalkan bakal bertemu Menlu Rusia, Sergey Lavrov, Senin pekan depan.
Disebutkan, sebelum pemilihan presiden (Pilpres) dan protes massal anti-pemerintah di Belarus pada 2020, Makei telah menjadi salah satu penggagas upaya untuk meningkatkan hubungan Belarusia dengan Barat dan mengkritik Rusia.
Namun, ia tiba-tiba mengubah pendiriannya setelah dimulainya protes, dengan mengatakan bahwa mereka terinspirasi oleh agen Barat.
Baca juga: Imbas Tanah Longsor, Akses Giripurno-Tawang Argo untuk Roda Empat Ditutup
"Menteri Luar Negeri Vladimir Makei telah meninggal dunia secara mendadak," lapor Belta tanpa memberikan perincian lebih lanjut, dikutip dari Reuters, Sabtu (26/11/2022).
Diketahui, Vladimir Makei yang sudah berusia 64 tahun itu telah menjabat sebagai Menlu Belarusia sejak 2012.
Baca juga: Acara Nusantara Bersatu Tinggalkan Banyak Sampah, DLH Kerahkan 500 Pasukan Oranye
Ia dijadwalkan menghadiri Konferensi Operasi Perjanjian Keamanan Kolektif (Collective Security Treaty Organization/CSTO) -aliansi militer dari beberapa negara pasca-Soviet- di Yerevan awal pekan ini.
Tak hanya itu, Vlamidir Makei juga sebelum meninggal dunia sudah dijadwalkan bakal bertemu Menlu Rusia, Sergey Lavrov, Senin pekan depan.
Disebutkan, sebelum pemilihan presiden (Pilpres) dan protes massal anti-pemerintah di Belarus pada 2020, Makei telah menjadi salah satu penggagas upaya untuk meningkatkan hubungan Belarusia dengan Barat dan mengkritik Rusia.
Namun, ia tiba-tiba mengubah pendiriannya setelah dimulainya protes, dengan mengatakan bahwa mereka terinspirasi oleh agen Barat.
Baca juga: Imbas Tanah Longsor, Akses Giripurno-Tawang Argo untuk Roda Empat Ditutup
- Penulis :
- khaliedmalvino
