Pantau.com - Seorang penduduk asli Honduras mendorong kapas ke hidungnya dan menutupi tubuhnya dengan handuk putih sambil berpura-pura berada di kamar mayat.
Melansir Sputnik, Jumat (17/8/2018), pria bernama Danny Gonzalez mengirmi istrinya sebuah foto saat ia berpose meninggal dunia. DIketahui, Danny bekerja di AS dan sang istrti berada di Honduras.
Baca juga: Kalahkan Remaja 14 Tahun, Hallquist Jadi Transgender Pertama Ikut Pilgub Vermont AS
Tak hanya sebuah foto, ia juga mengirim gambar peti mati yang dipenuhi bunga untuk meyakinkan istrinya. Disebutkan, ia meninggal terkena kanker dan asma.
Tak ayal, berita tentang kematian pria itu menyebar melalui media lokal dan kemudian ke kerabat lelaki Danny.
Namun keluarganya yang memperhatikanfoto-foto tersebut hanya tertawa. Mereka yakin jika apa yang dlakukan oleh pria berusia 27 tahun adalah sebuah kebohongan. Bahkan, foto tersebut dianggap bukan berada di kamar mayat melainkan hanya berbaring di tempat tidur.
Baca juga: Kepala Asosiasi Buddha Dipecat Usai Terciduk Paksa Biarawati Berhubungan Intim
Dalam sebuah wawancara dengan pemburu berita, Danny Gonzales pun mengakui hal itu adalah sebuah rekayasa semata. Kematian palsu itu sengaja ia lakukan agar terhindar dari tuntutan sang istri yang meminta uang setiap minggunya.
"Dia meminta saya mengirimi dia telepon seluler. Saya mengirim enam, tetapi dia selalu mengatakan bahwa mereka dicuri," kata pria itu.
Banyak penduduk Honduras bergantung pada bantuan keuangan dari kerabat yang tinggal di Amerika Serikat.
- Penulis :
- Widji Ananta
