
Pantau - Duta Besar Rusia untuk PBB Vassily Nebenzia mengatakan bahwa Demiliterisasi Ukraina yang menjadi target Rusia dalam operasi militer khusus (SMO) telah tercapai pada Jumat (22/3). Dan kini, Kiev bergantung pada kiriman senjata dari NATO.
"Mengingat bahwa UAF (Angkatan Bersenjata Ukraina) sudah lama tidak menggunakan senjatanya sendiri dalam perang, bisa dikatakan bahwa tujuan SMO kami untuk melucuti Ukraina telah tercapai," kata Vassily dalam sidang Dewan Keamanan PBB tentang Ukraina, dilansir dari Antara, Sabtu (23/3/2024).
Nebenzia menjelaskan bahwa tentara Ukraina kini hanya bertahan hidup dengan bantuan senjata dari negara anggota NATO.
Namun, militer Rusia telah menghancurkan sebagian besar persediaan persenjataan, seperti tank tempur Abrams buatan AS dan Leopard buatan Jerman, serta sistem rudal HIMARS, katanya.
Nebenzia menambahkan bahwa "de-Ukrainanisasi" atau "penumpasan Ukraina" bukan tujuan dari operasi militer Rusia di negara tersebut.
Laporan: Kaorie Zeto Hapki
- Penulis :
- Sofian Faiq