
Pantau - Kremlin membeberkan situasi di Timur Tengah (Timteng) berkembang ke arah yang mengkhawatirkan. Kremlin juga meminta semua pihak untuk menahan diri.
Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov mengatakan kepada para wartawan pada Rabu (2/10/2024), bahwa Rusia telah melakukan kontak dengan semua pihak di wilayah tersebut, seraya menyebut Moskow mengutuk setiap tindakan yang mengakibatkan tewasnya warga sipil.
Militer Israel mengklaim, sejumlah unit infanteri dan lapis baja reguler bergabung dengan operasi darat di Lebanon selatan, memicu eskalasi konflik dengan Hizbullah, saat Zionis bersiap membalas rentetan serangan rudal Iran.
BACA JUGA: Militer Yaman Luncurkan Drone ke Tel Aviv
“Situasi ini berkembang sesuai dengan skenario yang paling mengkhawatirkan,” ungkap Peskov, mengutip Reuters.
“Kami menyerukan agar semua pihak menahan diri atas apa yang sedang terjadi. Tentu saja, kami mengutuk setiap tindakan yang menimbulkan kematian warga sipil," sambungnya.
Saat ditanya apa yang akan dilakukan Moskow selanjutnya dan apakah akan mendukung Iran jika Teheran memasuki konflik berskala penuh dengan Israel, begini respons Peskov.
“Kami memiliki kontak dengan semua pihak dalam konflik ini, kami terus melakukan kontak ini dan meminta semua pihak untuk menahan diri," tandasnya. (REUTERS)
BACA JUGA: Kremlin Peringatkan Aksi Militer Israel Meluas di Timteng
- Penulis :
- Khalied Malvino