Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

Israel Perintahkan Evakuasi Warga Sipil di 26 Kota Perbatasan Lebanon

Oleh Khalied Malvino
SHARE   :

Israel Perintahkan Evakuasi Warga Sipil di 26 Kota Perbatasan Lebanon
Foto: Warga di Lebanon selatan terpaksa mengungsi imbas konflik Israel-Hizbullah. (Anadolu)

Pantau - Tentara Israel kembali mengeluarkan perintah evakuasi bagi warga sipil di 26 kota perbatasan di Lebanon selatan pada Minggu (6/10/2024), menyusul serangan udara dan darat yang intensif di negara tersebut.

Juru bicara militer Israel, Avichay Adraee, meminta warga Lebanon untuk meninggalkan rumah mereka dan pindah ke utara Sungai Awali. Beberapa kota yang menjadi target termasuk Houla, Meiss Ej Jabal, dan Majdal Selm.

Perintah evakuasi ini dikeluarkan di tengah kampanye serangan udara masif Israel terhadap apa yang mereka sebut sebagai target Hizbullah di seluruh Lebanon.

BACA JUGA: Belanda Evakuasi 185 Warga dari Lebanon dalam Penerbangan Pertama

Sejak 23 September 2024, serangan ini menewaskan 1.204 orang dan melukai 3.411 orang lainnya. Selain itu, Tel Aviv juga telah memulai invasi darat ke Lebanon selatan pada 1 Oktober 2024.

Kampanye militer ini merupakan eskalasi dari konflik yang telah berlangsung selama setahun antara Israel dan Hizbullah, yang dimulai sejak serangan brutal Tel Aviv di Jalur Gaza. Sejak serangan Hamas Oktober 2023, hampir 41.900 orang—kebanyakan perempuan dan anak-anak—tewas di Jalur Gaza.

Menurut pihak berwenang Lebanon, setidaknya 2.036 orang telah tewas, lebih dari 9.600 terluka, dan 1,2 juta warga Lebanon terpaksa mengungsi akibat konflik ini. Mahkamah Internasional (ICJ) telah memperingatkan serangan Israel di Lebanon berpotensi meningkatkan konflik di Gaza menjadi perang regional yang lebih luas. (Anadolu)

BACA JUGA: Hizbullah Klaim Lebih dari 20 Militer Israel Tewas dalam Bentrokan di Perbatasan Lebanon

Penulis :
Khalied Malvino