Pantau - Sedikitnya empat orang dilaporkan tewas, termasuk tiga anak-anak, akibat badai petir, angin kencang, dan hujan deras yang melanda New Delhi, India, pada Jumat pagi.
Cuaca ekstrem ini juga menyebabkan lebih dari 100 penerbangan mengalami keterlambatan, meskipun Bandara Internasional Delhi tetap beroperasi secara normal.
Kecepatan angin tercatat mencapai puncaknya di wilayah Safdarjung dengan kekuatan hingga 79 kilometer per jam.
Pohon Tumbang dan Genangan Air Picu Gangguan Serius, Pemerintah Perintahkan Respons Cepat
Badai petir disertai hujan intens menyebabkan banyak pohon tumbang dan genangan air di berbagai lokasi, termasuk di sekitar bandara yang sempat terblokir.
Empat korban jiwa ditemukan di wilayah Dwarka, dengan tiga di antaranya adalah anak-anak yang menjadi korban langsung terpaan angin kencang.
Kepala Menteri Delhi, Rekha Gupta, telah menginstruksikan para pejabat untuk segera mengidentifikasi titik-titik genangan air dan mencari solusi cepat untuk penanganan situasi darurat.
Peristiwa ini kembali mengingatkan publik pada bencana serupa sebelumnya, seperti siklon Fengal yang melanda Tamil Nadu dan menelan korban jiwa.
- Penulis :
- Balian Godfrey
