
Pantau - Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) Sumatera Utara mencatat sebanyak 704 orang mengalami luka-luka dan 91 orang masih hilang akibat bencana alam yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera Utara.
Ratusan Korban Luka dan Hilang di Lima Kabupaten/Kota
Data tersebut merupakan hasil pendataan sementara dari lima kabupaten/kota terdampak, dari total 19 kabupaten/kota yang teridentifikasi mengalami dampak bencana.
Kepala Bidang Penanganan Darurat, Peralatan, dan Logistik BPBD Sumut, Sri Wahyuni Pancasilawati, menyampaikan bahwa data tersebut merupakan pembaruan per Kamis, 12 Desember 2025, pukul 17.00 WIB.
"Data merupakan update tanggal 12 Desember 2025 pukul 17.00 WIB", ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa proses penanganan di lapangan terus dilakukan secara intensif oleh pemerintah daerah bersama pemangku kebijakan terkait.
"Untuk perkembangan atas bencana itu akan terus diinformasikan termasuk data-datanya", jelasnya.
Berikut rincian jumlah korban luka-luka berdasarkan data sementara:
- Kabupaten Tapanuli Tengah: 561 orang
- Kabupaten Tapanuli Selatan: 69 orang
- Kota Sibolga: 61 orang
- Kabupaten Humbang Hasundutan: 10 orang
- Kabupaten Tapanuli Utara: 3 orang
Sementara itu, jumlah orang yang masih dinyatakan hilang adalah:
- Kabupaten Tapanuli Tengah: 57 orang
- Kabupaten Tapanuli Selatan: 30 orang
- Kabupaten Tapanuli Utara: 2 orang
- Kota Sibolga: 1 orang
- Kabupaten Humbang Hasundutan: 1 orang
19 Wilayah Terdampak, BPBD Tetap Siaga
Total terdapat 19 kabupaten/kota yang terdampak bencana di Sumatera Utara, yaitu:
- Kota Medan
- Kota Tebingtinggi
- Kota Binjai
- Kota Padangsidimpuan
- Kota Sibolga
- Kabupaten Deliserdang
- Kabupaten Serdangbedagai
- Kabupaten Langkat
- Kabupaten Humbang Hasundutan
- Kabupaten Pakpak Bharat
- Kabupaten Nias
- Kabupaten Nias Selatan
- Kabupaten Nias Utara
- Kabupaten Tapanuli Utara
- Kabupaten Asahan
- Kabupaten Tapanuli Selatan
- Kabupaten Tapanuli Tengah
- Kabupaten Mandailing Natal
- Kabupaten Batubara
BPBD Sumut menyatakan bahwa penanganan bencana akan terus dioptimalkan dan pembaruan data akan diberikan secara berkala sesuai perkembangan di lapangan.
- Penulis :
- Aditya Yohan
- Editor :
- Tria Dianti







