Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

Para Pemimpin Arab Desak Penghentian Perang Gaza dan Tegaskan Dukungan bagi Palestina

Oleh Leon Weldrick
SHARE   :

Para Pemimpin Arab Desak Penghentian Perang Gaza dan Tegaskan Dukungan bagi Palestina
Foto: Menteri Luar Negeri Irak, Fuad Hussein (kanan) menyambut Presiden Palestina, Mahmoud Abbas (kiri) di Bandara International Baghdad, sebelum KTT ke-34 Liga Arab di Baghdad, 16 Mei 2025. KTT itu dimulai pada Sabtu yang dihadiri ke-22 negara anggota sejumlah organisasi regional dan internasional, membahas tantangan kritis yang dihadapi negara-negara Arab khususnya krisis Palestina (sumber: Xinhua/Kementerian Luar Negeri Irak)

Pantau - Para pemimpin negara-negara Arab menyerukan penghentian segera perang di Gaza dalam pernyataan akhir Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Liga Arab ke-34 yang digelar di Baghdad pada Sabtu, 17 Mei 2025.

Pernyataan itu menuntut penghentian semua perseteruan yang memperparah penderitaan warga sipil dan mendesak masyarakat internasional, terutama negara-negara berpengaruh, agar memenuhi kewajiban moral dan hukum mereka.

Para pemimpin Arab menyatakan penolakan tegas terhadap pemindahan paksa rakyat Palestina yang mereka anggap sebagai pelanggaran hukum internasional.

Mereka menekankan bahwa penghentian pertumpahan darah serta kelancaran penyaluran bantuan kemanusiaan ke Gaza harus menjadi prioritas utama.

Palestina Tetap Jadi Isu Sentral Dunia Arab

Dalam pernyataan tersebut, para pemimpin Arab menegaskan kembali bahwa isu Palestina tetap menjadi masalah utama bagi bangsa Arab dan merupakan kunci bagi stabilitas kawasan.

Dukungan penuh dinyatakan atas hak-hak rakyat Palestina yang tidak dapat dicabut, termasuk kebebasan, penentuan nasib sendiri, serta pendirian negara Palestina yang merdeka dan berdaulat.

Negara Palestina yang dimaksud mengacu pada perbatasan tahun 1967 dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya.

Para pemimpin juga mengecam seluruh tindakan dan praktik tidak sah oleh Israel yang dianggap merampas hak rakyat Palestina atas kebebasan, kehidupan, dan martabat manusia.

KTT tersebut menyambut baik seruan Irak untuk membentuk dana rekonstruksi Gaza dan menyerukan kepada semua negara untuk memberikan dukungan politik, keuangan, serta hukum dalam proses pemulihan wilayah tersebut.

Mereka menyatakan dukungan atas seruan Presiden Palestina Mahmoud Abbas untuk mengadakan konferensi perdamaian internasional guna mewujudkan solusi dua negara.

Pernyataan akhir KTT juga menyinggung sejumlah isu lain di dunia Arab, termasuk konflik di Sudan, Lebanon, Suriah, Libya, dan Yaman, serta menegaskan kecaman terhadap segala bentuk terorisme, terutama oleh kelompok ISIS.

Konferensi ini dihadiri oleh para pemimpin dan diplomat tinggi dari 22 negara anggota Liga Arab, serta perwakilan dari berbagai organisasi regional dan internasional.

Sumber: Xinhua

Penulis :
Leon Weldrick