Pantau - Iran dan tiga negara besar Eropa—Prancis, Jerman, dan Inggris (E3)—telah sepakat untuk melanjutkan perundingan terkait program nuklir Teheran, menurut laporan kantor berita semi-resmi Iran, Tasnim, pada Minggu, 20 Juli 2025.
Konsultasi Tentukan Lokasi dan Jadwal Perundingan Tingkat Wakil Menteri
Tasnim mengutip pernyataan dari seorang sumber anonim yang mengetahui langsung perkembangan tersebut.
Saat ini, Iran dan E3 sedang melakukan konsultasi untuk menentukan tanggal serta lokasi pertemuan, yang diperkirakan akan berlangsung di tingkat wakil menteri luar negeri.
Negosiasi ini merupakan kelanjutan dari sejumlah putaran dialog yang telah dimulai sejak September 2024.
Pembahasan mencakup isu-isu utama seperti kelanjutan program nuklir Iran, pencabutan sanksi internasional, serta berbagai hal lain yang berkaitan dengan stabilitas dan keamanan kawasan.
Ancaman Snapback dan Ketegangan Seputar JCPOA
Dalam beberapa bulan terakhir, E3 telah menyampaikan ancaman untuk mengaktifkan mekanisme snapback—sebuah klausul dalam Rencana Aksi Komprehensif Gabungan (Joint Comprehensive Plan of Action/JCPOA) yang ditandatangani pada 2015.
Mekanisme snapback memungkinkan negara-negara penandatangan untuk memberlakukan kembali seluruh sanksi internasional jika Iran dianggap tidak mematuhi isi perjanjian.
Sebagai respons, Iran telah berulang kali memperingatkan bahwa pihaknya akan bereaksi keras jika mekanisme tersebut benar-benar dijalankan oleh pihak E3.
Negosiasi mendatang menjadi krusial dalam meredakan ketegangan diplomatik dan menghindari eskalasi lebih lanjut antara Iran dan kekuatan Barat.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
