
Pantau - Duta Besar Tehran untuk Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) Reza Najafi menyampaikan bahwa Iran dan IAEA berhasil mencapai kemajuan dalam putaran perundingan terbaru yang digelar di Wina pada Jumat malam (22/8).
Perundingan Lanjutan di Wina
Najafi, yang juga perwakilan tetap Iran untuk IAEA, menjelaskan bahwa pertemuan tersebut dilakukan bersama wakil direktur jenderal IAEA bidang pengamanan.
Ia menyebutkan sesi itu merupakan kelanjutan dari pembicaraan yang sebelumnya berlangsung di Tehran dengan wakil kepala IAEA lainnya.
Dalam pertemuan ini, kedua pihak melanjutkan agenda pembahasan terkait kerja sama Iran dengan IAEA.
Fokus pada Situasi Baru dan Aturan Parlemen
Najafi menegaskan bahwa fokus perundingan menyesuaikan dengan situasi baru yang muncul akibat "serangan ilegal" Amerika Serikat dan Israel terhadap fasilitas nuklir damai Iran.
Ia menambahkan, Iran juga telah menguraikan persyaratan barunya dalam keterlibatan dengan IAEA yang didasarkan pada undang-undang baru yang disahkan oleh parlemen negara tersebut.
"Kemajuan telah dicapai dan perundingan akan terus berlanjut untuk menyelesaikan pedoman interaksi di masa mendatang," ungkap Najafi.
Pertemuan ini menjadi salah satu upaya diplomatik penting Iran di tengah tekanan internasional terkait program nuklirnya.
- Penulis :
- Leon Weldrick