
Pantau.com - Seorang pria di Toronto ditangkap usai melakukan serangan dengan melemparkan kotoran kepada orang yang tidak dikenal di jalanan kampus hingga pusat kota di kota terbesar Kanada tersebut. Teror ini memicu kekhawatiran penduduk kota itu.
Samuel Opoku ditangkap pada Selasa malam waktu setempat dan menghadapi 10 tuduhan kerusakan dan penyerangan dengan senjata dalam pengadilan yang digelar pada Rabu (27/11).
Menurut keterangan dari kepolisian, pria berusia 23 tahun itu diduga menyiramkan kotoran dalam sebuah ember di atas seorang ibu dan anaknya yang tengah duduk di perpusatakaan sebuah kampus. Ia juga melempar kotoran ke seorang wanita dan seorang pria di kampus lainnya, serta melemparkan kotoran kepada seorang wanita di jalanan pusat kota Toronto.
Baca juga: Geger! Toronto Buka Lokasi Prostitusi Robot Seks Termegah se-Amerika
Please consider a retweet. This man is alleged to be throwing feces on people in Toronto. If you know who he is call Toronto Police 416-808-2222 or remain anonymous by contacting Crime Stoppers 1-800-222-8477 or https://t.co/s26uSiNpM8 ^sm pic.twitter.com/AyJHBVF0P1
— Toronto Police (@TorontoPolice) November 26, 2019
Peristiwa penyerangan kotoran itu terjadi di waktu yang berbeda dan masing-masing terjadi pada hari Jumat, Minggu, dan Senin lalu. Dan korban serangan itu adalah orang-orang Asia.
Meski demikian, juru bicara kepolisian Toronto, Victor Kwang mengatakan bahwa hal itu belum menjadi alasan yang sukar dipercaya bahwa serangan itu bermotif rasial, demikian menurut Toronto Star.
Seorang saksi di salah satu kampus di University of Toronto mengatakan kepada CTV News bahwa ia melihat seorang lelaki yang dilempar dengan kotoran, yang awalnya dipikir adalah kopi.
Baca juga: Pawai Kemenangan Toronto Raptors di Kanada Diwarnai Insiden Penembakan
"Tetapi tiba-tiba baunya sangat busuk. Saya pikir aku akan pingsan. Aku tak akan pernah melupakan bau itu," ujarnya dikutip Al Jazeera, Kamis (28/11/2019).
Polisi menemukan sebuah bukti berupa ember yang digunakan pelaku dan tengah melakukan penyelidikan terhadap isi ember, yang kemungkinan patogen.
Walikota Toronto John Tory menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada kepolisian atas tanggapan cepat mereka. "Saya berharap penangkapan ini akan membantu menenangkan kekhawatiran di kampus-kampus dan seluruh kota," ujarnya dalam cuitan di akun Twitternya.
- Penulis :
- Kontributor NPW