Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

Momen Hagia Sophia Gelar Salat Jumat Perdana, Ribuan Warga Turki Berkerumun

Oleh Adryan N
SHARE   :

Momen Hagia Sophia Gelar Salat Jumat Perdana, Ribuan Warga Turki Berkerumun

Pantau.com - Ribuan warga Turki berkumpul di dekat Hagia Sophia untuk salat Jumat perdana sejak Presiden Tayyip Erdogan mengumumkan bangunan itu kembali menjadi masjid. Hagia Sophia adalah bangunan yang sama-sama dihormati oleh umat Kristen dan Islam selama 1.500 tahun.

Kerumunan orang berada tak jauh dari di pos-pos pemeriksaan yang mengelilingi jantung bersejarah Istanbul, tempat ribuan polisi menjaga keamanan. Saat memasuki area aman para jamaah yang memakai masker duduk di atas sajadah di Alun-Alun Sultanahmet.

"Kami mengakhiri kerinduan selama 86 tahun hari ini," kata seorang Muslim bernama Sait Colak, merujuk pada hampir sembilan dekade sejak Hagia Sophia dinyatakan sebagai museum dan tidak lagi menjadi tempat ibadah.

Baca juga: Mosaik Tokoh Kristiani di Hagia Sophia akan Ditutup Selama Ibadah

"Terima kasih kepada presiden kita dan keputusan pengadilan hari ini kita akan mengadakan shalat Jumat di Hagia Sophia." lanjutnya.

Presiden Erdogan dijadwalkan untuk menghadiri salat Jumat tidak lama setelah pukul 13.00 waktu setempat (sekitar 17.00 WIB) bersama beberapa ratus undangan untuk upacara pembukaan di Hagia Sophia.

Sebelumnya, Mahkamah Agung Turki mengumumkan membatalkan status Hagia Sophia sebagai museum.

Erdogan segera mengubah status Hagia Sophia menjadi masjid. Bangunan tersebut merupakan katedral Bizantium Kristen selama 900 tahun sebelum direbut Ottoman dan berfungsi sebagai masjid hingga 1934.

Presiden Turki Tayyip Erdogan dan istri, Emine Erdogan, berpose di Masjid Agung Hagia Sophia di Istanbul, Turki, 23 Juli 2020. Pada Jumat pekan lalu (10/7/2020) (Foto: Reuters)

Selama 17 tahun pemerintahannya, Erdogan telah memperjuangkan ketaatan beragama dan mendukung upaya untuk mengembalikan status masjid Hagia Sophia. Dia mengatakan umat Islam harus dapat beribadah di sana lagi.

Alih fungsi Hagia Sophia menjadi masjid memicu kritik sengit dari para pemimpin gereja, yang mengatakan perubahan menjadi fungsi eksklusif ibadah Muslim berisiko memperdalam perpecahan agama.

Baca juga: Paus Fransiskus 'Tersakiti' Hagia Sophia Diubah Jadi Masjid

Turki mengatakan situs itu akan tetap terbuka untuk para pengunjung dan karya seni Kristen di situs itu akan dilindungi. 

Erdogan telah membentuk kembali republik modern Turki, yang didirikan hampir seabad yang lalu oleh Mustafa Kemal Ataturk, seorang sekularis yang setia, mencabut larangan jilbab Muslim di depan umum, mendorong pendidikan agama dan menjinakkan militer Turki yang kuat, yang pernah menjadi benteng nilai-nilai sekuler Ataturk.

Di dalam Hagia Sophia, lukisan-lukisan Kristen dan mosaik berkilauan menghiasi kubah besar dan aula tengah akan ditutupi tirai selama waktu shalat Muslim, tetapi tetap dipajang selama sisa waktu.

rn
Penulis :
Adryan N