Pantau Flash
HOME  ⁄  K-Entertainment

Baek Jong-won Minta Maaf dan Siap “Potong Sampai ke Tulang” Usai Diterpa Masalah Manajemen Bertubi-tubi

Oleh Pantau Community
SHARE   :

Baek Jong-won Minta Maaf dan Siap “Potong Sampai ke Tulang” Usai Diterpa Masalah Manajemen Bertubi-tubi
Foto: Baek Jong-won berjanji reformasi besar usai The Born Korea dihantam kontroversi beruntun

Pantau - Baek Jong-won, peneliti kuliner dan pengusaha ternama Korea Selatan, akhirnya angkat bicara dan menyatakan permintaan maaf atas serangkaian kontroversi negatif yang melibatkan perusahaannya, The Born Korea.

The Born Korea saat ini menghadapi krisis reputasi menyusul berbagai tuduhan dan laporan mengenai perilaku tidak pantas karyawan, manajemen kebersihan yang buruk dalam sebuah festival, kenaikan harga produk secara drastis, serta dugaan pelanggaran dalam pelabelan negara asal produk.

Pernyataan resmi yang dirilis pada 15 April bertajuk "Upaya habis-habisan untuk memulihkan kepercayaan pelanggan melalui inovasi organisasi dan kerja yang luar biasa" menjadi penegasan komitmen perusahaan untuk melakukan reformasi besar-besaran.

Fokus Reformasi: Etika, Keamanan, dan Pengawasan Ketat

Dalam pernyataan tersebut, pihak The Born Korea menyatakan bertanggung jawab penuh atas insiden-insiden yang terjadi dan menyampaikan tekad untuk melakukan inovasi menyeluruh terhadap budaya organisasi dan sistem kerja.

Fokus pembenahan akan mencakup peningkatan keamanan pangan, penguatan manajemen etika, renovasi internal dan eksternal secara total, serta pembentukan organisasi audit dan manajemen risiko yang langsung berada di bawah pengawasan CEO.

Baek Jong-won juga disebut berkomitmen untuk melakukan perubahan “sampai ke tulang”, menandai keseriusan dalam memulihkan kepercayaan publik terhadap brand yang telah ia bangun.

Salah satu kontroversi yang menjadi sorotan sebelumnya adalah harga produk ham kalengan milik perusahaan yang dinilai terlalu tinggi oleh publik.

Sementara itu, acara hiburan ‘Chef of the South Pole’ yang dibintangi Baek Jong-won, mengalami penundaan penayangan yang awalnya dijadwalkan tayang perdana pada pertengahan April.

Meski banyak pihak menduga penundaan ini terkait kontroversi yang menimpa sang tokoh utama, tim produksi menyatakan bahwa perubahan jadwal terjadi karena adanya penyesuaian siaran terkait berita spesial dan pemilu presiden awal.

Penulis :
Pantau Community