Ketahuan Mengikuti Ajang Serupa, Gelar Tiga Puteri Indonesia 2017 Dicopot

Pantau.com - Tiga finalis Puteri Indonesia 2017 terpaksa harus dicopot gelarnya karena terbukti mengikuti ajang serupa lainnya. Kabar tersebut seperti tercantum dalam sebuah unggahan di akun Instagram @officialputeriindonesia.

Ketiga finalis Puteri Indonesia 2017 yang dicopot gelarnya itu diantaranya, Ratu Vashti Annisa (Puteri Indonesia Banten 2017), Suci Marliani (Puteri Indonesia DKI I 2017), dan Ni Komang Sri Maya Dian Lestari (Puteri Indonesia Nusa Tenggara Barat 2017). 

Baca juga: 

Sesuai dengan peraturan yang diberlakukan oleh pihak yayasan Puteri Indoenesia, bahwasannya ketiga Puteri Indonesia tersebut telah melanggar kesepakatan kontrak kerja dengan mengikuti ajang sejenis lainnya.

Sehubungan dengan pelanggaran mengenai pemenuhan kewajiban kontrak yang dilakukan oleh finalis Puteri Indonesia 2017, antara lain: 1. Puteri Indonesia Banten 2017 2. Puteri Indonesia DKI Jakarta 1 2017 & Puteri Indonesia Intelegensia 2017 3. Puteri Indonesia Nusa Tenggara Barat 2017 Maka kami, Yayasan Puteri Indonesia dengan resmi memutuskan untuk mengambil kembali serta mencabut gelar yang telah diraih pada Pemilihan Puteri Indonesia 2017 sekaligus melarang penggunaan segala jenis atribut Puteri Indonesia/penyebutan/penulisan/pemanfaatan gelar yang berkaitan dengan Puteri Indonesia sebagaimana tersebut, baik secara langsung maupun tidak langsung. Hal ini telah diketahui dan disepakati bersama oleh kedua belah pihak. Demikian pengumuman resmi ini kami sampaikan agar dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya. . . #yayasanputeriindonesia #mustikaratu

A post shared by PUTERI INDONESIA (@officialputeriindonesia) on Jul 18, 2018 at 12:39am PDT

Puteri Indonesia Banten 2017, Ratu Vashti Annisa diketahui mengikuti Miss Earth Indonesia 2018 dan bahkan berhasil menjadi pemenang di ajang tersebut. Puteri Indonesia DKI I, Suci Marlina diketahui mengikuti ajang Miss Tourism Global Indonesia 2018. Sementara Puteri Indonesia NTB 2017, Dian Lestari menjadi finalis di ajang Miss Grand Indonesia 2018.

Baca juga: 

Kejadian serupa bukan yang pertama kali terjadi, sebelumnya pelanggaran kontrak kerja juga pernah dilakukan oleh Puteri Indonesia lainnya. Namun saat itu kejadian seperti ini tidak pernah di publis oleh pihak yayasan.