Pantau.com - Aktor laga Iko Uwais dan rekannya, Firman, dilaporkan ke polisi atas tuduhan dugaan pengeroyokan di rumah korban berinisial R.
Jika terbukti bersalah, maka Iko Uwais dan rekannya akan disangkakan Pasal 170 KUHP dengan ancaman lima tahun enam bulan penjara.
Iko Uwais kemudian melaporkan balik pelapor berinisial R yang diketahui bernama Rudi tersebut pada Selasa (14/6/2022) dini hari tadi dengan nomor LP/B/2895/VI/2022/SPKT/Polda Metro Jaya.
Hal ini dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan, Selasa (14/6/2022).
"Saudara Iko Uwais atau Uwais Qorny melaporkan terlapor atas nama Rudi dan Vitria Mahardika Inda," jelasnya.
Berdasarkan laporan Iko, terlapor (Rudi) awalnya menawarkan desain interior seharga Rp300 juta kepadanya. Keduanya pun sepakat dengan nilai tersebut dengan pembayaran termin 20%, 30% dan 50%.
Menurut Zulpan, Iko telah membayarkan termin 1 dan 2, namun Rudi tidak memenuhi kewajibannya dengan mengeluarkan gambar yang tidak sesuai.
Iko meminta saksi menghubungi Rudi agar gambarnya direvisi, namun Rudi malah menghina istri Iko, Audy Item menggunakan jin dan babi ngepet.
"Terlapor Rudi malah menyebut istri korban menggunakan jin dan babi ngepet yang disampaikan kepada saksi 4. ART korban dan ART terlapor sendiri," jelasnya.
Saksi kembali menghubungi Rudi pada 11 Juni, namun Rudi mengatakan ia sedang berada di luar kota.
Iko mencoba mencari tahu keberadaan Rudi. Kemudian saat Rudi melintas di depan rumahnya, Iko pun merekam hal tersebut tetapi Rudi merasa tidak terima dan meneriaki Iko dan keluarganya.
Terlapor 2 (Vitria) yang berada di lokasi, merekam keributan tersebut dan mengancam akan menyebarkan video ke media sosial.
Iko Uwais berusaha menghentikan Vitria yang merekam video tersebut, namun Vitria malah menendangnya di bagian rusuk sebelah kiri sehingga Iko mengalami luka memar. Rudi pun mencoba membanting Iko, jelas Zulpan.
Iko pun mendorong Rudi hingga terjatuh sebagai aksi pembelaan. Adik Iko, Firmansyah mencoba melerai namun kepalanya malah dipukuli tong sampah oleh Rudi. Firmansyah sontak membalas dengan menendang Rudi.
Jika terbukti bersalah, maka Iko Uwais dan rekannya akan disangkakan Pasal 170 KUHP dengan ancaman lima tahun enam bulan penjara.
Iko Uwais kemudian melaporkan balik pelapor berinisial R yang diketahui bernama Rudi tersebut pada Selasa (14/6/2022) dini hari tadi dengan nomor LP/B/2895/VI/2022/SPKT/Polda Metro Jaya.
Hal ini dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan, Selasa (14/6/2022).
"Saudara Iko Uwais atau Uwais Qorny melaporkan terlapor atas nama Rudi dan Vitria Mahardika Inda," jelasnya.
Berdasarkan laporan Iko, terlapor (Rudi) awalnya menawarkan desain interior seharga Rp300 juta kepadanya. Keduanya pun sepakat dengan nilai tersebut dengan pembayaran termin 20%, 30% dan 50%.
Menurut Zulpan, Iko telah membayarkan termin 1 dan 2, namun Rudi tidak memenuhi kewajibannya dengan mengeluarkan gambar yang tidak sesuai.
Iko meminta saksi menghubungi Rudi agar gambarnya direvisi, namun Rudi malah menghina istri Iko, Audy Item menggunakan jin dan babi ngepet.
"Terlapor Rudi malah menyebut istri korban menggunakan jin dan babi ngepet yang disampaikan kepada saksi 4. ART korban dan ART terlapor sendiri," jelasnya.
Saksi kembali menghubungi Rudi pada 11 Juni, namun Rudi mengatakan ia sedang berada di luar kota.
Iko mencoba mencari tahu keberadaan Rudi. Kemudian saat Rudi melintas di depan rumahnya, Iko pun merekam hal tersebut tetapi Rudi merasa tidak terima dan meneriaki Iko dan keluarganya.
Terlapor 2 (Vitria) yang berada di lokasi, merekam keributan tersebut dan mengancam akan menyebarkan video ke media sosial.
Iko Uwais berusaha menghentikan Vitria yang merekam video tersebut, namun Vitria malah menendangnya di bagian rusuk sebelah kiri sehingga Iko mengalami luka memar. Rudi pun mencoba membanting Iko, jelas Zulpan.
Iko pun mendorong Rudi hingga terjatuh sebagai aksi pembelaan. Adik Iko, Firmansyah mencoba melerai namun kepalanya malah dipukuli tong sampah oleh Rudi. Firmansyah sontak membalas dengan menendang Rudi.
- Penulis :
- St Fatiha Sakinah Ramadhani
