Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

5 Langkah Membuat Rendang dengan Citarasa Terbaik

Oleh Gilang
SHARE   :

5 Langkah Membuat Rendang dengan Citarasa Terbaik

Pantau.com - Siapa yang tidak tahu rendang, makanan asal Padang yang diklaim sebagai makanan terenak di dunia. Makanan berbahan dasar daging sapi itu memerlukan proses yang cukup rumit dalam memasaknya hingga menjadi rendang. Setidaknya membutuhkan sembilan jam untuk membuat bumbu meresap dan menghasilkan daging yang empuk.

Baca juga: Jadi Makanan Terenak Sedunia, Ekspor Rendang Masih Terkendala

Beberapa hal harus diperhatikan dalam membuat rendang agar cita rasanya tetap terjaga.

1. Jangan salah memilih santan

Santan pekat, jadi syarat utama meracik rendang dengan untuk menciptakan rasa gurih. Perlu diingat, jika ke pasar tradisional maka mintalah sang penjual memarut hingga memeras santan dari kelapa yang tua dan ambil perasan 200 mililiter perasan pertama.

Tapi jika santan yang sudah dalam kemasan, pastikan memilih produk yang tertera kandungan lemaknya sebanyak 24 persen.

"Kalau yang 18 persen itu encer," ujar Wiliam Wongso di Jakarta, Senin (29/10/2018).

Beruntunglah tinggal di Indonesia, karena menurut pria yang pernah meraih penghargaan dari Prancis itu, santan Indonesia adalah yang terbaik.

2. Pilih daging sapi muda

Selayaknya daging, semakin tua semakin alot, maka pilihlah daging muda dan bukan sapi tua, meski begitu, itu bukanlah patokan, tapi lebih kembali mengandalkan kemampuan memasak.

"Cara ngetesnya (daging tua) gitu saya ambil sedikit-sedikit, terus saya coba (makan dan tentukan) ini buat rawon, buat dendeng," imbuhnya.

3. Jangan rebus dan presto daging lebih dulu

Haram, langkah ini dilakukan, karena dipastikan kualitas dan harum daging akan hilang saat kamu memasukkannya ke dalam rebusan atau panci presto.

Niatnya bagus memang, untuk membuat daging lebih empuk, tapi cobalah gunakan cara alami dan lebih bersabar menanti berjam-jam agar bumbu menyerap sempurna sekaligus mengasilkan daging yang empuk.

"Jadi harus bener-bener pakai santen sampai pecah minyak, itu perlu waktu pelan, tapi terus diaduk, sampai empat jam dagingnya baik," lanjutnya.

4. Pola aduk yang benar

Kesabaran jadi alasan mengapa harga rendang terbilang lumayan merogoh kocek, selain di masak berjam-jam di atas api, masak rendang juga harus rutin mengaduknya, agar santan tidak pecah dan gagal menyerap.

Baca juga: Resep Mengolah Daging Steak Mewah dari Chef Dave Pynt

5. Sabar

Berkali-kali dijelaskan rendang adalah tentang kesabaran, karena makannya cepat habis tapi proses memasaknya lama. 

Menghargai jadi kunci dalam menikmati rendang disetiap gigitannya, karena bahkan di Sumatera Barat pun, saat memasak dengan sapi tua memakan waktu sembilan jam hingga tiga hari berturut-turut.

Penulis :
Gilang