
Pantau - Niall Horan menjadi anggota terakhir dari One Direction yang menyatakan kesedihan atas wafatnya Liam Payne di Buenos Aires, Argentina, pada Rabu (16/10).
Liam Payne dan kekasihnya, Kate Cassidy, berkunjung ke Argentina untuk menonton konser Niall Horan di awal Oktober.
Para penggemar yang hadir di konser tersebut mengungkapkan bahwa Liam terlihat bernyanyi dan melompat-lompat saat menyaksikan pertunjukan.
Niall Horan membagikan foto kenangannya bersama Liam Payne sebagai ungkapan kesedihan atas kepergian sahabatnya selamanya.
Dia mengaku tidak menyangka bahwa pertemuannya dengan Payne itu adalah yang terakhir.
Baca juga: Catatan Sejarah Mantan Boyband One Direction Liam Payne
"Sayangnya, saya tidak tahu bahwa setelah mengucapkan selamat tinggal dan memeluknya malam itu, saya sebenarnya mengucapkan selamat tinggal selamanya," kata Niall Horan.
Horan mengenang sahabatnya sebagai sosok yang ceria dan selalu membawa keceriaan dalam pertemuan mereka.
Liam Payne, menurut Horan, memiliki semangat hidup dan kreativitas yang menular kepada orang-orang di sekitarnya.
"Terima kasih untuk semuanya, Payno (panggilan untuk Liam Payne)," ungkap Horan.
Liam Payne ditemukan meninggal di hotel Casa Sur setelah jatuh dari kamarnya di lantai tiga.
Baca juga: Jaksa Ungkap Liam Payne Mungkin Tak Sadarkan Diri saat Jatuh dari Balkon
Polisi Argentina yang menyelidiki kematian Payne mengonfirmasi bahwa tidak ada tanda-tanda keterlibatan pihak ketiga setelah menggeledah kamar yang dalam keadaan berantakan itu.
Kantor Kejaksaan Umum Argentina menyatakan bahwa Liam berada sendirian saat jatuh dan sedang mengalami episode akibat penyalahgunaan zat.
- Penulis :
- Latisha Asharani