billboard mobile
FLOII Event 2025 - Paralax
ads
Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

Apa Itu Closure? Begini Cara Mengakhiri Hubungan dengan Hati yang Tenang

Oleh Latisha Asharani
SHARE   :

Apa Itu Closure? Begini Cara Mengakhiri Hubungan dengan Hati yang Tenang
Foto: Ilustrasi (Freepik)

Pantau - Dalam dunia percintaan, tidak semua hubungan berjalan mulus hingga akhir. Beberapa hubungan berakhir dengan baik, sementara yang lain meninggalkan luka dan pertanyaan yang belum terjawab. Di sinilah konsep closure menjadi penting. Tapi, apa itu closure dalam suatu hubungan? Mengapa hal ini dianggap penting untuk melanjutkan hidup? Artikel ini akan membahas pengertian, pentingnya, dan cara mendapatkan closure dalam hubungan yang berakhir. Yuk simak!

Pengertian Closure dalam Suatu Hubungan

Closure adalah proses emosional untuk menyelesaikan atau mengakhiri sebuah hubungan dengan cara yang memberikan kejelasan dan rasa lega. Dalam hubungan, closure sering berarti mendapatkan penjelasan, jawaban, atau bahkan kata-kata perpisahan yang membantu seseorang memahami alasan hubungan itu berakhir.

Tujuan utama dari closure adalah memberikan ruang untuk menerima kenyataan dan melangkah maju tanpa menyimpan dendam atau perasaan yang belum terselesaikan.

Baca juga: Tips Jitu Perhatian ke Pacar: Rahasia Bikin Hubungan Makin Mesra!

Mengapa Closure Penting?

Mengurangi Rasa Bersalah atau Kebingungan

Ketika hubungan berakhir tanpa penjelasan, sering kali muncul perasaan bersalah atau bertanya-tanya tentang apa yang salah. Closure membantu menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, sehingga kamu tidak terus-menerus menyalahkan diri sendiri.

Menghindari Perasaan Tidak Tuntas

Tanpa closure, seseorang bisa merasa seperti ada "lubang" dalam hatinya. Hal ini membuat sulit untuk benar-benar melupakan hubungan tersebut dan membuka hati untuk orang baru.

Memberikan Ketenangan Emosional

Penjelasan yang jelas memungkinkan kamu untuk menerima kenyataan dan melepaskan emosi negatif seperti marah, kecewa, atau sedih secara sehat.

Mendorong Pertumbuhan Diri

Closure juga memberikan kesempatan untuk introspeksi. Kamu bisa belajar dari pengalaman tersebut dan menjadi pribadi yang lebih baik di hubungan berikutnya.

Baca juga: Sifat Posesif: Tanda Sayang atau Masalah dalam Hubungan?

Bagaimana Cara Memberikan Closure?

Komunikasi Terakhir

Salah satu cara paling efektif untuk memberikan closure adalah dengan berbicara langsung dengan pasangan. Diskusikan apa yang salah dalam hubungan kalian dan dengarkan pendapat masing-masing.

Tuliskan Perasaanmu

Jika komunikasi langsung tidak memungkinkan, coba tuliskan semua perasaanmu dalam bentuk surat, bahkan jika kamu tidak mengirimkannya. Hal ini membantu melampiaskan emosi yang terpendam.

Pahami Bahwa Tidak Semua Hal Memiliki Jawaban

Kadang, tidak semua hubungan bisa diakhiri dengan closure. Menerima bahwa beberapa hal memang tidak memiliki jawaban juga merupakan bentuk closure itu sendiri.

Beri Waktu untuk Diri Sendiri

Memberi waktu untuk sembuh adalah bagian penting dari proses closure. Jangan terburu-buru untuk melupakan, tetapi fokus pada penyembuhan emosi dan mentalmu.

Dukungan dari Orang Terdekat

Bicaralah dengan teman atau keluarga yang bisa memberikan perspektif baru. Dukungan dari orang-orang terdekat bisa membantu kamu menerima kenyataan.

Baca juga: Apa Jadinya Kalau Hubungan Tanpa Komunikasi? Ini Dampak dan Tips Mengatasinya

Kesimpulan

Closure dalam suatu hubungan adalah proses penting yang membantu seseorang mengakhiri babak lama dan memulai yang baru dengan lebih baik. Meskipun tidak selalu mudah, mencari closure adalah langkah sehat untuk menyembuhkan diri dan melanjutkan hidup. Ingat, setiap orang berhak mendapatkan penutupan emosional yang layak, termasuk kamu. Jangan ragu untuk mencari cara yang paling cocok untukmu dalam mendapatkan closure.

Penulis :
Latisha Asharani
Editor :
Latisha Asharani