Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

Studi: Konsumsi Rutin Jus Jeruk Picu Perubahan Gen dan Tingkatkan Kesehatan Jantung

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Studi: Konsumsi Rutin Jus Jeruk Picu Perubahan Gen dan Tingkatkan Kesehatan Jantung
Foto: (Sumber : Jus jeruk (meteoweb.eu) (meteoweb.eu/).)

Pantau - Penelitian yang dipublikasikan dalam Molecular Nutrition and Food Research menemukan bahwa konsumsi jus jeruk setiap hari dapat memengaruhi kesehatan jantung dan metabolisme melalui perubahan molekuler di dalam tubuh.

Desain Penelitian dan Metode Analisis

Mengutip Eatingwell, penelitian ini meneliti perubahan molekuler setelah konsumsi jus jeruk rutin setiap hari.

Studi melibatkan 10 pria dan 10 wanita sehat berusia 21–36 tahun yang tidak memiliki penyakit kronis, tidak merokok, tidak hamil, dan tidak mengonsumsi obat atau suplemen yang dapat memengaruhi hasil penelitian.

Sebelum intervensi, seluruh peserta menjalani pembersihan diet selama tiga hari tanpa buah jeruk atau makanan kaya flavonoid seperti stroberi, kopi, cokelat, dan teh.

Selama 60 hari masa penelitian, peserta mengonsumsi 500 mL jus jeruk 100 persen yang telah dipasteurisasi setiap hari dalam dua porsi, yakni pagi dan sore.

Pengambilan sampel darah dilakukan pada hari ke-0 dan hari ke-60 disertai pengukuran tekanan darah serta parameter tubuh lainnya.

Peneliti melakukan komunikasi dengan peserta dua kali seminggu untuk memastikan kepatuhan dan memantau kendala selama penelitian berlangsung.

Analisis utama dilakukan menggunakan metode transkriptomik untuk melihat aktivasi dan penonaktifan gen di dalam tubuh.

Hasil Temuan dan Dampaknya bagi Kesehatan

Perbandingan ekspresi gen antara hari ke-0 dan hari ke-60 menunjukkan adanya perubahan signifikan setelah konsumsi harian jus jeruk.

Sebanyak 3.790 gen mengalami perubahan ekspresi dengan rincian 2.487 gen mengalami penurunan aktivasi dan 1.303 gen mengalami peningkatan aktivasi.

Gen yang berubah tersebut terkait dengan berbagai fungsi penting tubuh sehingga perubahannya tidak bersifat acak.

Terkait tekanan darah, gen yang berkaitan dengan hipertensi tercatat mengalami penurunan ekspresi secara signifikan sehingga mendukung temuan bahwa jus jeruk berpotensi membantu menurunkan tekanan darah.

Aktivasi gen inflamasi juga menurun, menunjukkan potensi jus jeruk dalam membantu meredakan peradangan kronis yang dapat memicu penyakit jantung, diabetes, dan obesitas.

Jus jeruk memengaruhi gen yang mengatur metabolisme dan penyimpanan lemak sehingga berperan dalam meningkatkan metabolisme lipid dan komposisi tubuh.

Efek jus jeruk juga berbeda tergantung tipe tubuh, dengan dampak lebih besar pada metabolisme lemak pada individu dengan kelebihan berat badan dan penurunan peradangan pada individu berbadan normal.

Peneliti menyimpulkan bahwa meski studi ini berukuran kecil, hasilnya sejalan dengan temuan populasi berskala besar.

Tinjauan sistematis dan meta-analisis dalam Critical Reviews in Food Science and Nutrition terhadap sepuluh uji klinis menunjukkan bahwa konsumsi sedikitnya 500 mL jus jeruk per hari dapat memperbaiki kadar gula darah, kolesterol, dan penanda inflamasi.

Penulis :
Ahmad Yusuf