
Pantau.com Macam-macam rupa kopi di tanah air semakin banyak
dieksplorasi. Dari ujung barat hingga timur negeri ini, sepertinya memiliki
produksi kopi dengan rasa yang tak pernah sama. Semua memiliki perbedaan
citarasa. Demikian pula cerita di baliknya.
Kopi apa dan dari daerah mana di tanah air ini yang anda
inginkan, semua dengan mudah terjawab. Dari kopi Aceh hingga Papua, nyaris
tidak ada yang terlewat. Para pemilik stand, siap menjelaskan cerita-cerita
seru semua jenis kopi yang berjejer di mejanya. Mereka bukan hanya bercerita,
tetapi juga siap menyeduh masing-masing kopi untuk dicicipi pengunjung.
Keragaman cerita kopi seantero Nusantara itu, bisa kita
dapatkan dalam Festival Kopi Nusantara yang bertajuk Cerita Kopi Nusantara.
Gelaran ini berlangsung di salah satu tempat perbelanjaan di Tangerang Selatan,
4-6 Mei 2018.
Stand Munyang Datu, memajang Kopi Teh sebagai unggulannya.
Produk kopi ini banyak diminati pengunjung, karena keunikan rasanya. Pengunjung
juga terlihat padat di stand Kopi Flores Manggarai, yang menawarkan Kapsul
Kopi. “Sajian kopi tidak hanya berupa biji dan bubuk, tetapi bisa pula berupa
kapsul,” jelas Aswin Mahu, yang terus sibuk menjelaskan cara penyajian kapsul
kopi.
Bagi pengunjung yang bukan sekadar penikmat rasa kopi, mereka tidak hanya bisa mencicipi kopi yang disodorkan, namun mencermati pula cara Barista (penyeduh kopi) menyeduhkan kopi dengan gayanya masing-masing. “Telaten amat ya dia menuangkan air panas ke dalam bubuk kopi. Bukannya sekaligus, tetapi pelan-pelan,” kata Basuki, pengunjung asal Kota Tangerang yang terus memerhatikan gaya seorang Barista dalam menyeduh kopi.
Baca juga: Pecinta Kopi Harus Coba Menu Sarapan PenuhEnergi Ini
Banyak pula diantara pengunjung berniat membuka kedai kopi.
Mereka memenuhi sebuah stand yang menyediakan peralatan kopi, dari mesin
giling, penyaringan, hingga gelas dan cangkir khas kedai kopi. “Semua peralatan
bisa dipesan di sini dan segera kami kirim,” jelas Bagas, pemilik stand
Kopi Teknik.
Festival ini juga membuka pelatihan tentang manajemen dan
ketrampilan menyeduh kopi, yang bekerjasama dengan Pusat Pelatihan Kopi
Indonesia (PPKI). Meski begitu, hampir masing-masing stand juga membuka
kesempatan pengunjung untuk belajar menjadi penyaji kopi, dari kelas Roasting
(pembakaran kopi), Barista (penyeduh kopi) hingga kelas Latte Art (seni
penyeduhan kopi).
- Penulis :
- Fery Heryadi